Rachmad Lasaka

Guru matematika SMP Negeri 2 Luwuk, Kab.Banggai, Sulawesi Tengah. Aktif di kegiatan kerelawanan pendidikan, sosial, dan kemanusiaan......

Selengkapnya
Navigasi Web
SERI BERBAGI KREATIF DAN KEPEMIMPINAN (Sebuah Program Sekolah yang Berdampak pada Murid)

SERI BERBAGI KREATIF DAN KEPEMIMPINAN (Sebuah Program Sekolah yang Berdampak pada Murid)

Salah satu aset atau sumber daya yang dimiliki oleh SMP Negeri 2 Luwuk adalah aset manusia, dalam hal ini murid dan guru. Ratusan murid di sekolah ini memiliki beragam karakteristik, minat dan bakat. Keberagaman ini tersalurkan melalui berbagai bentuk penugasan atau proyek mata pelajaran di akhir semester. Misalnya pada pelajaran matematika murid-murid membuat alat peraga, pop-up book, komik, poster, video animasi, dan melukis motif geometris. Pada pelajaran bahasa indonesia murid-murid menampilkan pidato, pembacaan puisi, drama, dan membuat teks prosedur. Pada pelajaran IPA murid-murid membuat produk bioteknologi (yoghurt, tape, tempe), kemudian menuliskan langkah kerjanya dan mempresentasikannya. Pada pelajaran IPS murid-murid menampilkan teater sosiodrama proklamasi 1945. Pada pelajaran pendidikan agama islam murid-murid mempraktekkan pelaksanaan haji dan umrah. Pada pelajaran pendidikan jasmani murid-murid melakukan praktik P3K dalam kejadian darurat. Pada pelajaran PPKn murid-murid diskusi tentang Bela Negara. Pada pelajaran prakarya murid-murid membuat kerajinan tangan dari stik es krim. Pada pelajaran bahasa inggris murid-murid menampilkan Story Telling. Pada pelajaran seni budaya murid-murid unjuk penampilan menyanyi solo, vokal group, akustik, dan tari-tarian.

       Kemampuan murid-murid dalam menghasilkan karya penugasan atau proyek tersebut merupakan aset yang luar biasa dan patut diberikan apresiasi. Namun, tidak semua bakat anak-anak terakomodir dalam penugasan atau proyek mata pelajaran. Akibatnya mereka hanya membuat semacam resume atau ringkasan materi pelajaran. Selain itu, penugasan atau proyek semacam ini hanya ada di akhir semester, sehingga butuh waktu lama lagi untuk menantikan penugasan di semester berikutnya.

       Aset manusia yang dimiliki oleh SMP Negeri 2 Luwuk selain murid adalah guru. Beberapa guru di sekolah memiliki bakat lain diluar kemampuan mengajar. Antara lain, kemampuan membudidayakan tanaman hias, membawa acara (MC), membuat kerajinan tangan, membuat desain, dan lain sebagainya. Keahlian ini mereka bagikan kepada teman-teman sejawat di sekolah.

       Kedua aset manusia (murid dan guru) ini merupakan sumber daya/kekuatan yang dimiliki oleh sekolah yang dapat diberdayakan melalui program-program sekolah yang berdampak pada murid. Jika aset-aset ini diintegrasikan dengan aset lainnya (aset fisik, lingkungan, agama/budaya), akan menjadi sebuah kekuatan baru yang dimiliki oleh sekolah.

Berdasarkan uraian di atas, penulis melihat bahwa SMP Negeri 2 Luwuk memiliki aset manusia yang luar biasa, baik murid maupun guru. Murid dengan beragam karakteristik, minat, dan bakatnya, serta guru dengan keunikan kompetensi yang dimiliki selain mengajar. Kedua aset ini dapat diberdayakan oleh sekolah dalam memfasilitasi program-program yang berdampak pada murid. Keahlian yang dimiliki oleh guru selain mengajar dapat digunakan dalam mengakomodir minat dan bakat murid yang beragam. Dengan begitu, murid-murid merasa mendapat tempat dan ruang-ruang kreatif yang berguna bagi dirinya di masa kini dan masa yang akan datang.

       Penulis menyadari bahwa kedua aset ini harus disatukan dan diintegrasikan dalam sebuah program sekolah yang berdampak pada murid. Untuk itu, penulis membuat program “Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan” bagi murid-murid SMP Negeri 2 Luwuk dalam bentuk workshop/pelatihan.

       Adapun tujuan penulis melakukan kegiatan program “Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan” adalah sebagai berikut :

Ø Menumbuhkembangkan minat, bakat, dan keterampilan murid-murid.

Ø Memfasilitasi murid-murid dengan berbagai minat, bakat, dan kegemaran

Ø Mengembangkan daya kreativitas, imajinasi, dan kepemimpinan murid

Ø Mengembangkan perilaku positif murid, seperti mandiri, disiplin, gotong royong, percaya diri, kreatif, teliti, tanggung jawab, jujur, peduli, dan rendah hati.

Ø Memfasilitasi guru-guru untuk berbagi praktik baik dan pengalaman kepada murid-murid tentang bakat mereka selain mengajar

 

       Penulis merancang program ini dengan terlebih dahulu membuat pemetaan tentang aset-aset yang dimiliki oleh SMP Negeri 2 Luwuk. Setelah itu, penulis menyusun kerangka perencanaan program dengan menggunakan tahapan BAGJA.

       Program direncanakan dibuat dalam bentuk workshop/pelatihan. Penulis memberdayakan guru-guru SMP Negeri 2 Luwuk dan alumni sebagai fasilitator workshop, sedangkan murid-murid menjadi pesertanya. Penulis membagi program menjadi 8 (delapan) seri program, yaitu :

Ø  #seri1    : Budidaya Tanaman Hias Bonsai Kelapa

Ø  #seri2   : Seni Kriya Stik dan Kertas

Ø  #seri3   : Berkreasi dengan Origami

Ø  #seri4   : Menjadi MC Pemula

Ø  #seri5   : Aku Gemar Melukis

Ø  #seri6   : Cara Mudah Mengedit Video

Ø  #seri7   : Berprestasi dengan Karate

 

Ø  #seri8   : Seni Baris Berbaris

Setiap murid diberikan kebebasan untuk memilih salah satu jenis program yang diminati. Murid mengisi formulir melalui tautan google form. Setelah itu murid mengikuti workshop pilihannya sesuai dengan jadwal yang diberikan.

       Sebelum program dijalankan, penulis terlebih dahulu menghadap kepala sekolah untuk menceritakan rencana/ide program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan ini sekaligus memohon izin pelaksanaannya. Kepala sekolah pun setuju dan memberikan izin pelaksanaannya.

       Setelah kepala sekolah setuju dan memberikan izin, selanjutnya penulis melakukan wawancara/diskusi dengan calon fasilitator (pemateri) yang akan berbagi praktik baik kepada murid-murid. Konten diskusi terkait gambaran umum program, kesediaan fasilitator untuk mengisi program, dan materi yang akan disampaikan saat kegiatan.

       Setelah kepala sekolah dan fasilitator sepakat dengan program ini, penulis melakukan pemetaan dengan menyebarkan angket kepada murid-murid SMP Negeri 2 Luwuk. Pemetaan ini bertujuan untuk mengetahui jenis program yang akan diikuti/dipilih oleh murid-murid. Angket berisi pertanyaan tentang data diri murid serta jenis program yang diminati. Angket disebarkan melalui grup wa dengan tautan : https://forms.gle/WSNyL7ErfRW7wiii6

       Hasil angket menunjukkan bahwa dari 408 responden, pilihan jenis program yang paling banyak diminati murid adalah #seri3 (Berkreasi dengan Origami) dengan jumlah peminat sebanyak 21,6 %, disusul oleh #seri 8 (Seni Baris Berbaris) di tempat kedua dengan peminat sebanyak 19,4 %. Sementara itu di posisi ke 3 ada #seri6 (Cara Mengedit Video) dengan jumlah peminat 14,7 %.

       Penulis juga mengajak beberapa alumni SMP Negeri 2 Luwuk untuk berbagi praktik baik kepada murid-murid terkait bakat dan kemampuan yang mereka miliki. Dalam kegiatan ini, direncanakan melibatkan alumni sebagai fasilitator pada #seri3, #seri5, dan #seri8.

       Pelaksanaan kegiatan direncanakan sebanyak 8 (delapan) kali pertemuan pada interval tanggal 7 – 28 Oktober 2021 pukul 08.00 wita sampai dengan pukul 11.00 wita dengan asumsi satu seri satu kali pertemuan. Sebagai tempat pelaksanaan, penulis memilih Taman Baca yang ada di halaman SMP Negeri 2 Luwuk. Taman baca ini berupa panggung multifungsi berukuran 8 m x 6 m yang dapat digunakan sebagai tempat membaca murid-murid atau kegiatan diskusi, latihan, dan lain-lain. Peserta dalam kegiatan ini adalah murid-murid SMP Negeri 2 Luwuk yang telah mendaftar melalui tautan google form yang diberikan. Moda yang digunakan adalah moda luring penuh dimana fasilitator akan berinteraksi langsung dengan peserta secara tatap muka diselingi dengan games dan ice breaking.

       Agar program ini terpublikasi dengan baik, penulis membuat desain flyer. Setiap jenis program (seri) dibuatkan satu flyer. Nantinya flyer akan disebarkan melalui grup wa guru dan murid sehari menjelang kegiatan.

Program dimulai dengan #seri1 pada hari kamis, 7 Oktober 2021, dan dilanjutkan dengan seri berikutnya sesuai jadwal. Namun, untuk #seri5 ada perubahan jadwal pelaksanaan yang awalnya direncanakan pada tanggal 21 Oktober 2021, dimajukan pelaksanaannya pada tanggal 19 Oktober 2021. Mengingat banyaknya peserta yang mendaftar di tiap jenis program dan untuk menghindari terjadinya kerumuman peserta di satu tempat, penulis membatasi peserta yang hadir maksimal 30 orang sesuai dengan kapasitas panggung sekolah, karena saat ini masih dalam suasana pandemi covid-19 sehingga peserta yang hadir harus tetap menjaga jarak.

       Pada kegiatan #seri5, fasilitator berhalangan hadir sehingga penulis mengambil alih kegiatan sehingga program tetap berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Pada program ini, untuk #seri6, #seri7, dan #seri8 ditunda pelaksanaannya sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan. Hal ini dilakukan karena penulis juga terlibat dalam pelaksanaan Roots Indonesia (Program Pencegahan Perundungan dan Tindak Kekerasan Berbasis Sekolah) dan tengah mempersiapkan hari puncak (Roots Day). Jadi program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan hanya terealisasi sebanyak 5 (lima) seri kegiatan dari 8 (delapan) seri yang direncanakan.

       Di akhir program, penulis melakukan monitoring dan evaluasi program, merefleksikan pembelajaran yang diperoleh serta membuat laporan kegiatan. Monitoring program dilakukan dengan tujuan untuk memberikan umpan balik bagi kebutuhan program, ketercapaian tujuan program, metode pelaksanaan, prosedur, peserta program, fasilitator program, dan fasilitas yang digunakan. Evaluasi program dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan berjalan sesuai tujuan utama program serta kendala-kendala yang ditemui selama menjalankan program tersebut. Pembelajaran memuat tentang faktor-faktor pendukung dan penghambat selama pelaksanaan program. Laporan memuat gambaran umum dan deskripsi pelaksanaan program serta evaluasi dan pembelajaran program.

Penulis cukup puas dengan hasil dari program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan. Murid-murid terlihat sangat gembira dan antusias dalam mengikuti setiap jenis program karena program yang mereka ikuti sesuai dengan bakat dan kegemaran mereka. Hal ini juga sesuai dengan hasil monitoring yang penulis sebarkan kepada peserta melalui tautan :

https://forms.gle/nqeFn2nnZGv9EjSZA

       Dari 51 responden, 39,2 % menyatakan bahwa pilihan materi dalam program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan sudah sangat sesuai dengan minat dan bakat mereka, serta 54,9 % menyatakan sesuai.

       Pemilihan waktu kegiatan juga sangat disukai oleh murid, yaitu pada pagi hari pukul 08.00 – 11.00 wita. Hal ini sesuai dengan hasil monitoring yang menunjukkan bahwa 54,9 % murid menyatakan sangat tepat dengan pemilihan waktu tersebut. Sementara itu, pemilihan tempat dan kenyamanannya juga sangat disukai oleh murid-murid, yaitu di panggung sekolah. Dari hasil monitoring, sebanyak 58,8 % murid menyatakan sangat tepat dengan pemilihan panggung sekolah sebagai tempat kegiatan dan 56,9 % murid merasakan sangat nyaman dengan tempat tersebut.

       Selama pelaksanaan program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan , murid-murid terlihat sangat aktif dan berantusias. Mereka saling bekerja sama dalam kelompok, merangkai berbagai kerajinan tangan, teliti dan ulet, serta memperlihatkan usaha yang sungguh-sungguh dalam mempelajari materi yang diberikan oleh fasilitator. Dari hasil monitoring, sebanyak 52,9% murid menyatakan sangat antusias dan aktif dalam program tersebut. Murid-murid juga menyatakan kesan puas dalam mengikuti program ini. Dari hasil monitoring, terdapat 52,9 % murid mengaku sangat puas dengan kegiatan ini.

       Pada saat pelaksanaan program, sebagian murid terlihat malu-malu di awal pertemuan, bahkan ada yang segan untuk mempraktekkan materi yang diberikan oleh fasilitator. Namun berkat kemampuan fasilitator dalam berinteraksi dan memotivasi murid-murid, mereka akhirnya menjadi percaya diri untuk tampil. Dari hasil monitoring, sebagian besar murid menyatakan sangat mudah memahami dan tertarik dengan cara penyampaian materi dari fasilitator.

Refleksi

       Awalnya saya merasa sangat bingung untuk menjalankan aksi nyata ini karena saya seperti kesulitan menemukan aset-aset yang ada di sekolah. Namun, saya berupaya terus merenungkan dan memikirkan satu persatu aset-aset yang ada di sekolah saya. Akhirnya saya berhasil menidentifikasi aset-aset tersebut dan dapat merencanakan program sekolah yang berdampak pada murid.

       Saya merasa sangat senang menjalankan aksi nyata ini. Saya dapat memberdayakan aset-aset yang dimiliki oleh sekolah dan berkolaborasi dengan teman-teman sejawat. Hal yang tak kalah menggembirakan adalah saya melihat keceriaan di mata murid-murid saat mengikuti program ini. Betapa mereka sangat menikmati kegiatan sesuai dengan bakat dan kegemaran mereka. Saya merasa bersyukur dapat memfasilitasi minat dan bakat mereka melalui program seperti ini. Saya yakin, program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan dapat mengembangkan daya kreativitas, imajinasi, dan kepemimpinan mereka serta mengembangkan perilaku positif seperti mandiri, disiplin, gotong royong, percaya diri, kreatif, teliti, tanggung jawab, jujur, peduli, dan rendah hati.

       Selama pelaksanaan aksi nyata, terdapat faktor-faktor yang mendukung program ini, yaitu adanya teman sejawat dan alumni yang mau membantu dengan sukarela menjadi fasilitator program serta murid-murid yang bertindak sebagai peserta dengan segala kreativitas yang mereka miliki. Tanpa adanya kedua aset ini, program ini mustahil akan berjalan dengan baik dan lancar.

       Faktor pendukung lainnya adalah adanya panggung sekolah yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan. Tempat ini sangat nyaman sehingga murid-murid lebih leluasa dalam menggali kreativitas yang mereka punya.

       Selain faktor pendukung, dalam menjalankan program ini terdapat juga faktor penghambat. Antara lain adalah keadaan pandemi yang masih berlangsung sehingga peserta program dibatasi, mengingat kapasitas panggung sekolah yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan sangat kecil, padahal banyak murid yang sudah mendaftar menjadi peserta dan ingin mengikuti program ini.

       Penulis berencana akan melakukan program ini dalam skala yang lebih besar lagi dengan pola dan metode yang berbeda. Misalnya dalam satu hari ada beberapa workshop yang dilaksanakan secara paralel dan bersamaan waktunya sehingga murid-murid berada dalam kelompok kreativitasnya masing-masing sesuai dengan pilihan workshop yang diminatinya,

       Selain itu, penulis juga akan menambah jenis program baru. Mengingat banyak murid yang memberikan masukan tentang jenis program yang belum diadakan dalam program Seri Berbagi Kreatif dan Kepemimpinan. Dengan demikian, semakin banyak jenis program yang diadakan akan semakin mengakomodir minat dan bakat murid-murid yang lain.

            Penulis juga akan menyarankan kepada kepala sekolah agar program ini dimasukkan dalam anggaran dana BOS, sehingga operasional kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren...aksi nyata CGP hebat

25 Oct
Balas

Keren...aksi nyata CGP hebat

25 Oct
Balas



search

New Post