Rachmani Dewi Sulistyawati

Terus melangkah, jangan menyerah apalagi berbalik arah...

Selengkapnya
Navigasi Web

Pandemi dan Literasi (tantangan hari ke -55)

 

#TantanganGurusiana

Di lini masa maupun grup WA banyak sekali informasi yang dibagikan tentang pandemi covid 19 ini.

Berita yang dibagikan ini ada yang merupakan berita suatu peristiwa, ulasan tentang sebuah kejadian, pendapat seseorang maupun gambar atau rekaman tentang pandemi ini.

Saking banyaknya berita, hasilnya yang ada bukannya menambah informasi dan pemahaman secara jernih malah beritanya membuat bingung pembacanya.

Contoh seorang pejabat menghimbau agar melakukan tidak takut sholat di masjid.

Tapi ada pendapat dalam situasi ini memang sebaiknya tidak sholat ke masjid

Berita ini bertambah riuh karena pendapat perorangan yang terkesan tidak bijaksana dan memancing rasa kesal dan amarah.

Ada juga berita yang menggambarkan betapa tidak pekanya seseorang dalam situasi ini masih sempat mencemooh seorang pejabat hanya karena berbeda aliran dan partai politik.

Belum lagi berita bertambahnya korban yang positif terinfeksi virus dan korban yang meninggal karena sebab yang sama.

Bila  kita tidak mampu memilih dan memilah berita  yang dibaca, maka hanya emosi negatif yang kita dapatkan.

Rasa kesal, marah, takut dan pesimis dengan situasi saat ini.

Oleh karena itu kita harus mampu mempertajam kemampuan berliterasi dalam pandemi ini.

Dari hanya sekadar membaca menjadi membaca kritis. Artinya kita mampu mengolah informasi yang ada agar 

kita dapat bertindak benar dan sesuai dengan arahan ahli kesehatan, bukan sekadar mengikuti pendapat masyarakat banyak yang awam pengetahuannya.

Sejatinya berliterasi seharusnya mampu membuat kita bijaksana dalam berpikir, berucap dan bertindak dalam situasi pandemi ini

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post