(Tantangan Menulis Hari Ke-27)

Salah satu sumber asupan protein hewani adalah telur. Sebagaimana dilansir dalam laman lagizi.com, satu butir telur bebek mengandung vitamin A sebesar 472 IU sehingga dapat menjaga kesehatan mata, meningkatkan imunitas dalam menangkal radikal bebas dan meningkatkan imun, baik untuk kesehatan tulang dan gizi maupun membantu tubuh dalam menciptakan hormon tiroid.

Bagi penyuka telur,mau di goreng, di rebus, di kukus semua tetap saja enak, akan tetapi terus menerus mengkonsumsi dengan penyajian yang tidak variatif juga terkadang tidak membuat selera makan bergairah.

Telur asin adalah alternatif, namun tampilan yang konvensional dengan flavor dan aroma yang tidak menarik menjadikan makanan ini cenderung ndeso. Inovasi berikut ada baiknya di coba sehingga menjadikan telur asin milenial kekinian.

Pernah dengar telur asin rasa buah, rasa coklat, rasa bawang, rasa merica, rasa pandan ?

Telur asin Biasa

Bahan bahan (untuk membuat 10 butir telur asin)

10 butir telur itik, 200 gram tanah merah atau serbuk batu bata, 100 gr garam, 100 gram abu gosok, 100 cc air bersih

Alat yang diperlukan : 2 buah baskom, 1 buah nampan, 1 buah lap basah

Cara membuat :

Pilih telur itik yang masih segar lalu bersihkan telur dengan mengosok gosoknya memakai kain lap basah sampai bersih, lalu letakkan di tempat bersih.

Telur asin aneka rasa

Perbedaan dengan cara membuat telur asin biasa, hanyalah pada tahapan ketika membuat campuran tanah merah dan garam. Seperti dilansir dalam laman jitunews.com (2015/02/13), pada saat pembuatan adonan tersebut, campurkan juga bawang putih untuk rasa bawang, campurkan jahe untuk rasa jahe, campurkan merica untuk rasa merica/sup, melon untuk rasa melon.

Untuk telur asin rasa strawberry dengan menambahkan parutan buah strawberry ke adonan serbuk batu bata dan garam dengan perbandingan 1 : 1 : 1, apabila serbuk batu bata 1 kg maka garam dan parutan strawberry juga harus 1 kg, demikian lansir laman brebesnow.com (2017/04)

Selanjutnya lakukan tahapan pembaluran telur secara merata dengan abu gosok, simpan selama 12 hari.

Cara lain dengan Penyuntikan

Bedanya cara ini membagi tahapan dalam tiga fase,

Fase pertama adalah melakukan pengamplasan tiap telur hingga sedikit tipis dan licin kulitnya lalu pembaluran dengan tanah merah, garam dan abu gosok, disimpan selama 1 -2 minggu, lalu dibersihkan.

Fase kedua adalah membuat ekstrak buah dengan memblender sangat halus,menambahkan gula pasir dan air secukupnya, saring sampai tidak tersisa ampas.

Fase ketiga buat dua lubang dengan suntikan dibagian tengah atas telur, satu lubang untuk menyuntik ekstrak hingga kuning telur, satu lubang untuk mengeluarkan putih telur, setelah itu tutup dengan isolasi dan dikocok hingga bercampur rata,

Masukkan santan untuk menghilangkan bau amis kedalam air panas, lalu masukkan telur dan rebus selama 45-60 menit. Telur siap dinikmati (rinabunga.blogspot.com)

Nah, sekarang cara mana yang paling mudah menurut anda, yuk di coba.

Jika anda punya pengalaman tuliskan di kolom komentar, silahkan di share untuk berbagi kebaikan. Semoga bermanfaat

#TantanganGurusiana