Memberikan ujian merupakan suatu proses yang tak bisa dilewatkan bagi seorang guru atau tenaga pengajar. Berbagai macam bentuk soal pun dilakoni. Mencari dan berusaha mengambil latihan soal soal yang sudah dibahas. Ujian pun dilaksanakan ketika semua materi dan latihan soal sudah diberikan dan dibahas. Bagi beberapa orang, ujian merupakan batu pijakan untuk bisa ke tahap selanjutnya. Ujian dapat membantu sejauh mana kemampuan seseorang. Ujian dapat dijadikan standar apakah seseorang pantas untuk pindah ke fase berikutnya ataukah tetap di fase tersebut.

Harapan ketika melaksanakan ujian adalah guru/ tenaga pendidik dapat mengukur kemampuan akhir peserta didik terkait satu materi. Bagian sub topik yang dirasa kurang dipahami atau yang belum dipahami dapat diketahui nantinya. Namun, hal ini tak terlepas dari pelaksanaan ujian yang ketat. Posisi tempat duduk peserta didik serta pengawas ujian mempengaruhi proses pengukuran ini. Kesiapan peserta ujian juga punya peranan penting. Saat ini, 'tak begitu banyak peserta didik yang menganggap penting sebuah ujian. Ada begitu banyak variasi respon dari peserta didik ketika membahas terkait ujian. Wajah serius melamun, mengkhayal bahkan mengawang mewarnai proses pelaksanaan ujian. Riuhnya ujian jelang waktu pengumpulan juga tak ayal sering terjadi ketika ujian.

Pentingnya proses sebuah ujian akan terlihat berbeda bagi tiap individu. Ada yang menganggap sekedar sebuah kegiatan namun tak jarang menganggapnya sebagai titik poin perpindahan sebuah fase. Namun apapun pilihan terkait ujian, tiap orang pasti memiliki pertimbangan dan pemikirannya masing masing.