Ketemu Mantan

Hari ini cuaca sungguh sangat sejuk,hembusan angin ikut melengkapi,lantunan lagu dari penyanyi elekton sungguh sangat menghibur.Hari ini ada hadiri acara pernikahan tetangga..Saya dan istri menjadi penerima tamu.

Acara pernikahan berlangsung dari pukul delapan pagi.Sebagai penerima tamu berarti hadir sebelum para tamu datang.Kami berdandan sangat rapi,apalagi istriku bolak-balik kamar ,berdiri dan duduk depan cermin,seolah berkata cermin yang salah.Sekitar setengah delapan kami sudah sampai di tempat acara pernikahan.Para tamu pun sudah mulai berdatangan.Tak lama rombongan mempelai pria datang dengan iringan mobil cukup banyak.

Pertemuan dengan si bunga sungguh sangat mengagetkan.Dia bersama suaminya serta satu anaknya atau cucunya,yang berumur tiga tahun ikut serta.Si bunga begitu melihat aku langsung tanpa rasa malu, bahkan sangat gembira bertemu dengan diriku.Dijabatnya tanganku sangat erat,bahkan hampir mau memeluk aku .Istriku tidak tahu bahwa bunga adalah mantanku.Kami pernah jatuh hati pada saat masih kuliah,dua puluh tahun berlalu.Kami sebenarnya ingin menikah tapi saat itu dia keburu pulang kampung,dan saya pun terbuai dalam mimpi.Istriku membangunkan karena waktunya salat ashar.Untung hanya mimpi.