Raihana Rasyid

Lahir dan menetap di Medan ,07 September 1967.Alumni IKIP Negeri Medan Jurusan Pendidikan Biologi. Tenaga pendidik di SMA Negeri 14 Medan....

Selengkapnya
Navigasi Web
Mendulang Pahala dari Fenomena Gerhana Bulan Total Tanggal 28 Juli 2018
serambinews.com

Mendulang Pahala dari Fenomena Gerhana Bulan Total Tanggal 28 Juli 2018

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah sembah matahari maupun bulan, tapi sembahlah Allah yang menciptakannya, jika Ialah yang hendak kamu sembah.”(Fussilat 37)

Allah SWT menciptakan alam ini untuk menjadi pembelajaran bagi manusia bagi kesejahteraan manusia itu sendiri. Sungguh merupakan suatu keberuntungan jika manusia mampu mengambil hikmah dan pelajaran dari semua yang di ciptakan Allah. Karena semua ciptaan Allah ini tidak ada yang sia-sia.

Selain itu dalam memaknai semua penciptaan alam ini oleh Allah SWT akan menambah ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Semua yang ada di alam ini akan menambahkan kekaguman kita kepada sang maha pencipta. Bumi yang terhampar luas dengan berbagai jenis mahluk hidup di atasnya. Langit yang berfungsi memayungi bumi tempat berbagai planet dan bintang dengan garis edarnya masing-masing. Sungguh merupakan satu bukti betapa Allah maha kuasa atas segala sesuatu.

Karena itu semua yang ada di alam ini semestinya akan menambah keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Lihatlah bagaimana Bumi, bulan dan planet-planet di ruang angkasa mengedari mentari dengan sangat teratur sehingga membentuk suatu sistem yang disebut Tata Surya. Masing-masing berjalan pada garis edarnya, tanpa bersentuhan satu sama lain. Tetapi pada suatu saat, terkadang mereka berjajar pada satu garis lurus yang menyebakan terjadinya gerhana. Jika posisi bumi terletak diantara matahari dan bulan, maka akan terjadi gerhana bulan. Sementara itu jika posisi bulan berada diantara matahari dan bumi, maka akan terjadi gerhana matahari

Gerhana bulan total dengan durasi paling lama pada abad ini akan terjadi tanggal 28 Juli 2018. Durasi gerhana kali ini diperkirakan oleh para ahli berlangsung sekitar 6 jam 14 menit yakni mulai pukul 01.15 WIB hingga 06.00 WIB. Fenomena langka ini bisa disaksikan secara langsung dari seluruh wilayah Indonesia. Gerhana bulan ini merupakan gerhana bulan total kedua di tahun 2018 setelah yang pertama terjadi pada tanggal 31 Januari 2018. Durasi yang hampir sama akan terjadi lagi pada 6 atau 7 Agustus 2036, yang akan berlangsung selama 6 jam dan 12 menit dari awal hingga akhir.(aceh.serambinews.com)

Pada zaman jahiliyah, orang-orang beranggapan bahwa terjadinya gerhana karena disebabkan oleh meninggal atau lahirnya seseorang bahkan akan terjadi musibah. Padahal gerhana ini terjadi sebagai tanda-tanda kekuasaan Allah. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Sesungguhnya matahari dan bulan adalah salah satu diantara tanda-tanda kebesaran Allah. Keduanya tidak mengalami gerhana karena kematian maupun lahirnya seseorang. Ketika melihat gerhana matahari dan bulan, kemudian berdoalah kepada Allah dan sholatlah hingga tersingkap kembali.” (HR.Bukhari dan Muslim)

Aisyah radhiyallahu anha menuturkan bahwa, “ Pada zaman nabi SAW pernah terjadi gerhana matahari. Beliau lalu mengutus seseorang untuk memanggil jamaah dengan “Ash shalatu jami’ah” (Mari kita lakukan shalat berjamaah). Orang-orang lantas berkumpul. Nabi lalu maju dan bertakbir. Beliau melakukan empat kali rukuk dan empat kali sujud dalam dua rakaat.” Dalam hadits ini tidak diperintahkan untuk mengumandangkan azan dan iqomah. Jadi, azan dan iqomah tidak ada dalam shalat gerhana.Disunnahkan pula setelah shalat gerhana untuk berkhutbah memuji dan menyanjung kebesaran Allah SWT.

Adapun lafaz niat shalat gerhana bulan adalah sebagai berikut :

Dengan tata cara shalat gerhana seperti pada gambar berikut ini :

Semoga kita senantiasa dapat mendulang pahala dari tiap fenomena alam yang terjadi untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin ya robbal alaamiin.

Wallahu a’lam bishawab.

#edisimembacaalamsekitar#

Rumahku, Menggapai Mardhatillah, 27 Juli 2018

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Senang membacanya, padat lengkap. Tambah ilmu. Terima kasih, Bunda!

27 Jul
Balas

Alhamdulillah, sami-sami...pak guru. Jazakumullah khoiron katsiro untuk atensinya. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah....pak guru.

27 Jul

Terimaksih ilmunya Bunda..

28 Jul
Balas

Terimaksih ilmunya Bunda..

28 Jul
Balas

Sama-sama bucan. Alhamdulillah. Jazakumullah khoiron katsiro. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah....bucan.

28 Jul

Terima kasih atas ilmu yang ditularkan Bu. Baarakallah.

27 Jul
Balas

Alhamdulillah, sami-sami....ibu. Jazakumullah khoiron katsiro atensinya. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah....., ibu.

27 Jul

Terima kasih atas tambahan ilmunya pak...salam kenal dari parigi moutong.

27 Jul
Balas

Alhamdulillah, jika demikian bunda. Jazakumullah khoiron katsiro. Salam kenal juga dari Medan. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah....bunda.

27 Jul



search

New Post