Sekolah Islam Modern Bagi Kalangan Elite Muslim
Dua hari mendapat kesempatan untuk mengawas ujian TPQ di salah satu SD Islam di kota Padang. Kesempatan ini kami gunakan untuk riset kecil2an.
Ternyata sekolah nya memang nyaman, bersih dan fasilitasnya lengkap. Di dalam kelas ruangannya full AC di setiap kelas. Selain itu juga dilengkapi dengan proyektor. Sehingga guru-guru yang mengajar menggunakan bahan dari laptop tinggal mencolokkan saja untuk menampilkan bahan pelajaran tersebut
Guru-gurunya juga sepertinya mempunyai kemampuan bahasa Inggris yang memadai, karena terdengar oleh kami di dalam kelas guru nya bicara dengan anak diselingi bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
Disitu mereka diberikan ilmu umum seperti sekolah umum dan mereka juga mendapatkan ilmu keislaman dasar seperti Baca tulis Alquran, Bahasa Arab dan lain-lain. Dan ini tidak berbeda dengan sekolah Islam pada umumnya.
Dan yang menarik adalah seragam sekolah mereka selain menutup aurat yang menjadi ciri khas seragam sekolah Islam, juga menggunakan dasi disamping menggunakan peci di atas kepala yang menunjukkan bahwa mereka adalah generasi penerus kaum Modernis Islam.
Dengan fasilitas yang bagus, guru yang berkualitas tersebut tentu sekolah mereka ini adalah sekolah yang elite yang hanya bisa dijangkau oleh kalangan muslim menengah atas.
Menurut Malik Fadjar, ada tiga pertimbangan masyarakat terutama muslim menengah atas dalam memilih sekolah yaitu pertama, cita-cita dan gambaran hidup (prosfek) masa depan. Kedua, posisi dan status sosial. Dan ketiga adalah pendidikan agama.
Apabila suatu sekolah memenuhi kriteria tersebut besar kemungkinan banyak peminatnya. Pendidikan agama diletakkan pada pilihan ketiga karena bagi kalangan muslim menengah, pendidikan agama bisa ditambah atau di privatkan. Yang penting syarat pertama dan kedua terpenuhi.
Oleh sebab itu tak jarang mereka menyekolahkan ke sekolah umum atau sekolah elite agama lain. Karena selama ini sekolah yang berkualitas bagus itu rata-rata milik kalangan di luar Islam saja sementara sekolah islam mutunya buruk (Ahmad Tafsir, 1991 : 1).
Adanya sekolah elite Islam ini sudah menarik perhatian umat Islam kalangan menengah atas untuk menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah Islam. Karena sebenarnya yang di tunggu oleh umat islam adalah adanya sekolah Islam yang berkualitas (Malik Fadjar, 1999 : 48).
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Pak. Salam literasi
Salam literasi pak
Salam literasi pak