#T.001

Tiga Ramadhan..

Sempat terhempas di Jum' at yang lalu membuat semangat menulis pun terhempas. Biasanya jatuh bebas sehari, langsung bisa move on fan menulis lagi di hari berikutnya. Selain karena memang drop secara fisik sepulang dinas luar daerah juga drop secara psikis. Malah sulit untuk hangkit rasanya karena kondisi yang sedikit terganggu dari cuaca ekstrim hujan ke panas mendadak di hari ketiga berpuasa.

Tiga Ramadhan, kenapa jadi sempat terlupakan. Tidak seperti Ramadhan -Ramadhan di tahun sebelumnya. Setiap kali sahur di tiga Ramadhan semua penuh dengan makna. Mengingat hari kelahiran yang jatuhnya di tiga Ramadhan tiga belas delapan puluh sembilan hijriah. Empat puluh tujuh sudah hitungan usia menurut tahun hijriah. Meski secara masehinya baru akan genap empat puluh tujuh di Agustus nanti.

Tiga Ramadhan tahun ini tak banyak yang berubah selain angka usia bertambah satu lagi. Secara umumnya tidak ada yang istimewa. Meski tidak nisa disangkal kalau faktor usia menentukan. Kondisi fisik sudah tak lagi dama dengan beberapa tahun belakangan. Kondisi emosi jiwa pun demikian. Sering terbawa emosional dan sangat susat untuk bisa menerima kenyataan kalau banyak tak sesuai harapan dan bekerja dengan tim yang tak sejalan.

Di tiga Ramadhan tahun ini lebih banyak introspeksi diri dan lebih harus berdamai dengan hati. Hal yang membahagiakan bisa kumpul pagi keluarga kecil berbuka bersama menikmati riuh rendahnya pusat kulineran walau lebih banyak jalannya dari pada makan kudapannya. Hari terakhir bersama si neng sebelum kembali ke rutinitasnya di asrama dan sekolah. Kita nikmati tiga Ramadhan kali ini dengan nuansa yang berbeda ya.... Harapan dan doa kembali lita nisa menikmati tiga Ramadhan tahun-tahun berikutnya....

Padang Panjang, 03 Ramadhan 1445H....