Tepat februari 2019 genap berusia 6 tahun. Seorang putri cantik bernama izma nuralif yang kian hari bertumbuh pintar dan selalu ceria di dalam hidupnya.

Begitu bangga meliat "ompong" sebut saja panggilannya sekarang, melihat kesehariannya yang begitu ceria ketika bersama teman2nya disekolah.

Begitu kagetnya ompong ketika bangun tidur pagi melihat giginya yang goyang dan bertanya-tanya. Ayah..ayah.. gigi ak goyang yang atas.

Begitu terkejutnya ompong ketika gigi atasnya goyang. Dan seketika ayahnya pun menjawab. Berarti ompong skr sudah akan menjadi anak yang besar dan pintar.

"Nanti kita ke dokter gigi ya??"

Seketika wajahnya terdiam ketika mendengar pembicaraan dokter gigi.

"Tapi nanti dari dokter gigi beliin ak mainan ya?" (Jawab ompong)

"Iya nnti kita beli mainan, km mau mainan apa ka?"

Seketika wajah cemberut menjadi bahagia setelah mendengan kata mainan...

Singkat cerita....

Tepat pukul 19.00 kita bertiga (ayah,bunda,izma) berada di dokter gigi untuk cabut gigi izma..

Izma nuralif....

pembatu dokter memanggil nama izma,

Wajah ceria kembali diam stelah namanya di panggil oleh pembatu dokter.

Dokter : Izma kenapa?

Izma : ...........!!!!

Dokter : coba dokter liat mulutnya, buka mulutnya sayang..

Izma : .........

Dokter : kita pakai es ya biar adem,,, seketika dokter lngsung mencabut giginya..

Izma : hua...hua..hua...

Seketika tangisan yang keluar dari suara izma ketika selesai di cabut gigi pertamanya.

Aneh dan sempat tak percaya giginya dicabut untuk pertama kalinya.

Dari situlah sebutan ompong dimulai untuk izma yang selalu ceria.