Oleh: Ramarni

#Tagur Hari ke-19

Bersabarlah dengan keputusan Allah. Jika saat ini apa yang engkau pinta belum diberiNya maka bersabarlah. Bukanlah yang baik itu apa yang menurut kita baik. Tetapi sungguh yang baik itu adalah menurut Allah.

Seperti hari ini, saya menghadiri acara akikahan anak Yuni, teman saya satu sekolah dulu. Yuni sudah menikah sejak tahun 2005. Namun baru dikaruniai seorang putri pada tahun ini. Yaa, lebih kurang lima belas tahun Yuni menanti si buah hati hadir.

Selain cara pengobatan medis yang diusahakannya, Yuni juga berusaha sistem pengobatan alternatif. Namun belum kunjung membuahkan hasil.

Bertahun-tahun Yuni dan suami hidup tanpa ada rengek tangis dan tawa anak-anak mereka di rumah. Namun Yuni dan suami terus bersabar. Hingga akhirnya berita gembira itu saya terima, dia mengundang saya pada acara akikahan anaknya.

Kaget dan merasa terharu membaca undangan yang dikirimnya melalui WA. Karena memang hampir enam tahun yang lalu, sejak Yuni pindah rumah ke daerah lain kami tidak lagi bertemu. Hanya sesekali tegur sapa melalui WA. Apalagi Yuni tidak pernah mengabarkan berita kehamilannya. Tentu saja undangan itu benar-benar membuat saya gembira.

Akhirnya, syukur Alhamdulillah, saya dapat menghadiri undangan tersebut. Inilah kenyataan dan hikmah yang bisa diambil. Jangan pernah meragukan keputusan Allah. Allah yang maha tahu kapan seorang hambaNya siap dan patut diberi amanah. Mungkin memang pada usia 40 tahun Yuni dianggap mampu memiliki anak, amanah dari Allah. Wallahu a'lam.

Pematang Kapau, 7 Februari 2021

Ramarni