SUAMU ADALAH NESTAPA
Oleh: Ramarni
Tantangan Gurusiana (2)
Terus kutelisik bayangmu
Ketika hening dalam dungu
Mencari garis nan rindu
Dalam lamun pilu
Suamu adalah nestapa
Ketika tatapmu menari dalam kalbuku
Tak tersentuh dalam kecup nirwana
Alirkan getir peluk anganku
Merindu tunggumu
Menanti rindumu
Dalam pakau
Kuterpaku rindu dalam sua nan sua.
Pematang Kapau, 21 Januari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bunda...
Terima kasih Pak Thomas. Senang rasanya dikunjungi
Kereen puisinya, Bund. Salam literasi. Izin follow ya
Terima kasih bunda. Senang rasanya dikunjungi bunda Emi yg keren.