Innalillahi wainna ilaihirojiun...

Pagi ini, 10 September 2020 mendapat kabar sedih. Dosen kebanggaan sekaligus pembimbing skripsi saya meninggal dunia. Dedikasinya terhadap pendidikan sangat tinggi. Beliau menemukan 730 senyawa kimia baru di bidang anorganik. Peraih Habibie Award, 100 ilmuwan dunia abad 21 dan penulis jurnal international. Kekaguman saya kepada beliau adalah orangnya sangat sederhana. Bayangkan, seorang profesor setiap hari berangkat ke kampus naik angkutan umum kurang lebih 1 jam perjalanan.

Beliau tidak hanya mengajar tetapi selalu memberi wejangan hidup bagi kami. Perbanyak shalat malam salah satu anjurannya. Beliau bercerita selalu shalat malam untuk menulis buku. Melihat indahnya langit malam bertabur bintang sering memberikan ide-ide pada beliau. Beliau pernah memberi hadiah saya buku. Ini bentuk apresiasi beliau kepada mahasiswa-mahasiswanya.

Kami, seluruh keluarga besar UM, Indonesia dan dunia kehilanganmu.

Selamat jalan Bapak, insyaALLAH surga untukmu. Aamiin...