RATNA PURWANDARI UTAMI

Guru kimia di SMA Negeri 2 Rembang kabupaten Rembang. Lulusan analis kimia Universitas Brawijaya Malang tahun 2004 dan pendidikan kimia Universitas Terbuka tahu...

Selengkapnya
Navigasi Web

DUMBEK CEMILAN MANIS DI MOMEN MANIS

Bentuknya lucu seperti terompet, rasanya manis gurih, ya itulah dumbek, salah satu makanan khas kabupaten Rembang Jawa Tengah. Dumbek dibuat dari tepung beras, santan, dan gula (bisa gula pasir maupun gula merah). Salah satu yang khas dari dumbek adalah dibungkus menggunakan daun lontar dari pohon siwalan yang banyak tumbuh di wilayah pantai utara termasuk kabupaten Rembang. Cara membungkusnya juga khas yaitu dengan dibentuk kerucut seperti terompet.

Makanan manis ini selalu ada di momen-momen manis berkumpulnya kelurga, saudara maupun teman, seperti sedekah bumi, dan pesta pernikahan. Sedekah bumi yang menjadi agenda rutin desa-desa di kabupaten Rembang selalu menyuguhkan Dumbek. Kurang lengkap rasanya sedekah bumi tanpa adanya dumbek. Pelaksanaan sedekah bumi yang berbeda waktu tiap desa di kabupaten Rembang menyebabkan dumbek selalu ada di kabupaten Rembang. Warga asli kabupaten Rembang yang merantau di luar kota akan mencari dumbek bila pulang kampung ke kabupaten Rembang. Dumbek juga banyak dijadikan oleh-oleh untuk teman di tempat kerja, hantaran ke saudara, maupun calon mertua.

Dumbek banyak di jual di pasar-pasar tradisional di Rembang, maupun biasa di pesan di pembuat dumbek yang sudah langganan menerima pesanan dumbek. Sekarang ini di masa merebaknya penjual online, tidak ketinggalan dumbek menjadi salah satu produk tradisional yang di pasarkan secara online di media sosial seperti facebook, maupun grup whatsapp yang bisa dipesan setiap saat. Penasaran rasanya ??? yukkkkkkkkk datang ke Kabupaten Rembang.

Salam sehat dan bahagia selalu.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post