Ratna sarri dewi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Cahaya Kehidupan ( part 138)

Tantangan gurusiana hari ke 300

Hari pun semakin sore. Mereka bisa beristirahat sebentar sambil menunggu azan magrib.

Untung semua pakaian sekolah sudah Wiwi setrika sebelum libur dan Wiwi simpan dengan rapi dalam lemari. Wiwi tak perlu repot lagi untuk menyetrika baju. Jadi Wiwi bisa beristirahat dengan tenang. Suasana rumah yang jauh dari kebisingan kendaraan bermotor membuat hati Wiwi terasa nyaman dan tentram. Yang terdengar hanya kicauan burung perkutut dan sekali-kali bunyi kotek ayam betina.

Cahaya matahari sore itu pun sudah mulai redup. Yang membuat udara sekitar terasa sejuk tanpa ada hawa panas matahari. Angin pun berhembus sepoi-sepoi. Yang membuat daun kelapa sekali-sekali berayun dan terdengar menyentuh atap rumah.

Sore itupun mereka semua sudah siap mandi. Karena tak ada lagi pekerjaan yang akan mereka kerjakan. Tanpa terasa suasana damai tersebut membuat mata Wiwi terpejam. Sore itu dia tidur nyenyak sekali. Walaupun hanya sebentar.

Tak lama dari jauh terdengarlah suara ayat suci Alqur'an di baca dari mushala terdekat. Pertanda waktu magrib sudah hampir masuk. Wiwi segera bangun dari tidurnya.

Wiwi melihat, ternyata anak-anaknya juga tertidur di sampingnya.

Nyenyak sekali kelihatannya tidur mereka. Mungkin mereka juga kelelahan saat membantu ibunya.

Tapi dengan terpaksa Wiwi pelan-pelan membangunkan anak-anaknya. Karena kata orang tua-tua tak baik tidur menjelang magrib.

Tapi karena mereka sangat kelelahan sekali. Mereka tak bisa menahan kantuknya.

Azan magrib akhirnya terdengar berkumandang. Wiwi segera mengajak anaknya untuk menunaikan shalat magrib. Selesai shalat Wiwi mengingatkan anaknya untuk mengerjakan PR mereka. Dan menyuruh mereka mempersiapkan peralatan sekolah mereka. Agar besok paginya mereka tak perlu repot lagi.

Tak lama azan untuk shalat Isya terdengar berkumandang. Mereka segera melaksanakan shalat Isya. Karena sehabis shalat mereka ingin segera tidur. Menyambung kembali tidur mereka yang terputus.

Bersambung

Salam literasi

Solok, 09 Mei 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

cerpen keren bunda..tetap semangat

09 May
Balas

Mksh bun

16 May

Tetaplah semangat Wi

09 May
Balas

Mksh bun

16 May

Mksh admin

09 May
Balas



search

New Post