Del, begitu ia dipanggil, gadis kecil yang mulai tumbuh dewasa, cantik berkulit putih dan memiliki tubuh jenjang melebihi teman- teman seusianya, tak ada yang bisa menyangkal tentang kecantikan Del, hanya matanya sendu dan selalu terlihat murung.

"Del, rindu papa," begitu katanya padaku.

"Papamu ke mana?" tanyaku.

"Papa pergi meninggalkan aku dan mama saat usia Del tiga tahun, Del nggak inget muka Papa Bu, tapi Del kangen ...."

Beberapa hari kemudian, Del berlari ke arahku, saat aku hendak pulang karena ada suatu urusan.

" Bu ... Del udah ketemu papa,"katanya

 dengan wajah cerah yang tak pernah kulihat sebelumnya.

"O ya?" 

" Iya Bu, Del ketemu papa kemarin diantar mama, tapi papa sama mama baru."

" Selamat ya Del, Ibu ikut senang."

Tak berapa lama Del pindah dari sekolah tempatku mengajar, Del pindah ke rumah papanya. Komunikasiku dengan Del terus berlanjut Del mengirimi aku foto- foto saat bersama  papanya.

Tapi itu tidak berlangsung lama, ada kabar buruk tentang Del, papanya memanfaatkan Del untuk membantu ibu tirinya berjualan, Del tidak dikirim ke sekolah.