'AKAL SEHAT'
Tantangan Menulis Gurusiana H ke - 18
Berbicara tentang sesuatu yang sangat berharga dalam hidup manusia, adalah tentang sesuatu yang tidak ternilai harganya, bahkan tidak bisa diperjual belikan. Itulah harta yang bernama akal sehat. Kenapa harus akal sehat, bukankan hanya dengan menyebutkan akal saja, sudah cukup untuk menggambarkan bahwa akal adalah sesuatu yang istimewa dan teramat berharga bagi makhluk Tuhan yang bernama manusia.
Sebab ternyata jika hanya berbicara tentang akal saja, seharusnya semua manusia sudah menjadi manusia yang sangat beruntung dan sempurna. Namun kenyataannya tidaklah demikian. Akal sebagai sebuah anugerah yang besar, rupanya juga bisa menjadi malapetaka dan musibah dalam hidup. Dan yang paling menakutkan, juga bisa menyebabkan kemunduran, kejatuhan dan kehancuran bagi seseorang. Semua keburukan itu bisa terjadi, jika akal tidak lagi sehat dengan kata lain akal yang sakitlah menjadi penyebabnya.
Akal yang tidak sehat menyebabkan pikiran manusia bisa melakukan berbagai tindakan yang tidak sehat pula. Akan lahir pemikiran dan perbuatan yang tidak baik, yang tidak patut, yang merusak moral, yang merusak nilai-nilai kehidupan. Akal yang tidak sehat menjadikan pikiran seseorang ngawur atau tidak lagi berada pada jalan yang seharusnya. Menimbulkan banyak persoalan tidak hanya kepada dirinya, juga kepada orang lain. Lebih besar lagi apabila akal yang tidak sehat dimiliki oleh orang-orang yang memiliki tanggung jawab besar yang mempengaruhi sangat banyak orang, lingkungan, daerah, masa, negara dan bahkan dunia.
Saat seseorang berpikir dengan akal yang tidak sehat, apa yang dilakukannya tanpa perhitungan yang baik, tanpa perencanaan, tanpa memikirkan akibat baik buruk dari sebuah persoalan, tanpa mengindahkan peraturan, tanpa memiliki rasa malu dan kemanusiaan. Semua di tabrak dan dilanggar seenaknya. Karena yang menjadi sumber awal manusia berbuat itu adalah akal. Manusia sebelum bertindak, pasti menggunakan akalnya. Baik dan buruknya itulah yang membedakan antara akal sehat dan tidak. Sehingga lahir tingkah laku yang baik atau tidak.
Kita lihat orang yang sudah benar-benar hilang akal sehatnya, akibat yang paling berbahaya adalah bisa menjadi orang yang gila. Sudah tidak tahu dan menyadari lagi apa yang diperbuatnya, tidak tahu lagi rasa malu. Semua yang diperbuat menyebabkan dirinya tidak lagi dipandang layak dan terhormat sebagai manusia. Orang yang hilang akal sehatnya bisa memutarbalikkan fakta, yang salah jadi benar, yang aib bisa jadi berita yang normal-normal saja, yang tak biasa menjadi biasa, sesuatu yang memalukan jadi dianggap kewajaran. Sungguh bisa membuat dunia jadi rusak dan tak bernilai.
Oleh karenanya akal sehat, adalah harta berharga sesungguhnya. Dengan akal sehat manusia menjadi berpikir cerdas. Akal sehat menjaga manusia dari tindakan-tindakan yang buruk, yang melanggar aturan, yang merusak akhlak, yang menghancurkan peradaban. Akal sehat melahirkan keputusan-keputusan yang tepat, ide-ide cemerlang, kerja yang bermanfaat, dan prestasi gemilang. Akal sehat menciptakan kedamaian, ketenangan, kemajuan dan keselamatan.
Dengan akal sehat seorang manusia akan menjadi manusia yang sukses dunia akhirat, sehat lahir dan batin. Orang tua yang berakal sehat akan berhasil mendidik anak-anaknya menjadi anak-anak yang berakhlak dan cerdas. Pedagang dan pengusaha yang berakal sehat mampu mempengaruhi kehidupan ekonomi yang baik dan stabil. Warga negara yang berakal sehat bisa menjadi warga negara yang menjaga negaranya dan berbuat yang terbaik untuk tanah airnya. Seorang pemimpin yang berakal sehat mampu memimpin negaranya dengan baik dan membawa negaranya menjadi negara yang adil, makmur dan sejahtera. Apapun profesinya dan siapapun orangnya jika memiliki akal sehat, maka hidupnya akan sehat dan selamat.
Banyak kejadian-kejadian buruk yang membuat kita tak percaya, terkejut, kecewa, kesal, emosional dan sangat tidak masuk akal. Betapa banyak peristiwa kriminal, kasus-kasus asusila, persoalan rumah tangga yang tak biasa, perselisihan yang berakhir dengan pembunuhan dan sebagainya. Semua itu dimulai dengan para pelaku yang tidak lagi memiliki akal sehat. Tidak lagi bisa membedakan mana yang harus dilakukan mana yang tidak. Akhirnya terjadilah semua hal yang membuat kita geleng-geleng kepala dan tak henti berpikir karena kebingungan dan ketidakpercayaan.
Akal sehat adalah harta yang berharga. Harus dijaga agar tidak sakit dan rusak. Menjaganya hanya biaa dengan terus menambah keimanan kepada Yang Maha Kuasa. Semakin kuat iman, akan semakin kuat diri menangkal segala hal yang tidak baik yang akan merusak diri. Senantiasa belajar tentang banyak hal. Kenali dengan baik setiap hal yang menjadi bagian dalam hidup kita. Teliti dan hati-hati dalam memilih teman dan lingkungan, karena jika salah memilih akan sangat memberi pengaruh yang besar untuk kita bertingkah laku. Menjaga makanan dan rezeki dari yang haram, sebab sesuatu yang haram akan menyebabkan kerusakan yang nyata untuk tubuh dan hidup kita. Senantiasa memilih kerja, usaha dan segala sumber rezeki yang bernilai halal. Agar akal sehat kita senantiasa terjaga, sehingga semua yang kita lakukan menyelamatkan hidup kita.
Pauh Kambar, 12 Mei 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap buk..slm literasi