revi asneli

Revi Asneli, wanita kelahiran 10 Juli 1982 ini adalah seorang istri dan ibu dari tiga orang anak. Bertugas mengajar di SD. Unggul Terpadu Padang Pariaman, Sumat...

Selengkapnya
Navigasi Web

'JELAJAH KE PENGILANGAN SAKA TEBU'

Tantangan Menulis Gurusiana H ke - 38

(Dusun Guguak, Jorong Gobah, Bukik Batabuah)

Tidak ada yang menolak manisnya gula. Gula yang berasal dari olahan tebu. Tetapi mungkin belum semua melihat betapa rumitnya proses pengolahan tebu sebelum menjadi gula atau saka. Saka adalah nama lain gula merah diolah khusus oleh beberapa daerah tertentu seperti di Bukik Batabuah, Bukittinhgi.

Sesuatu yang manis, sama halnya dengan proses kehidupan. Butuh perjuangan yang yang sangat berat untuk akhirnya bisa menikmati manisnya sebuah hasil perjuangan.

Andailah tidak pernah melihat secara langsug proses pengolahannya, mungkin terutama saya tidak tahu begitu rumitnya. Biasanya kita hanya tahu saat telah menjadi saja. Ada uang tinggal beli. Sudah di beli tinggal bawa ke dapur mai dibuat penganan apa saja untuk keluarga.

Bayangkan kebun tebu yang terletak di lereng perbukitan. Ditanam secara rapat dan teratur. Beda dengan tebu yang ditanam di halaman rumah, lebih kecil dan bisa digigit dengan gigi. Tebu untuk diolah menjadi saka, berdiameter yang cukup besar dan keras, cukup keras untuk digigit. Alhasil itulah tebu untuk diperas dengan mesin untuk dijadikan saka tebu.

Prosesnya sungguh menguras tenaga. Tebu yang sudah tua di tebang, dan dibawa ke tempat pengilangan. Lalu disisik dan dibersihkan urat dan mata2 ruas tebu. Tebu di belah dua untuk memudahkan di olah. Setelah terkumpul banyak kemuadian diperas dengan mesin penggilingan tebu. Namun masih ada juga yang memakai cara tradisional dengan menggunakan kerbau sebagai pengganti mesin yang matanya ditutup agar kerbau tidak pusing. Karena kerbau akan berputar mengelilingi untuk menguras air tebu.

Setelah air tebu berhasil diperas, baru di rebus dalam kuali besar. Yang biasa disebut kancah. Air tebu dimasak lebih kurang dua sampai tiga jam. Lama atau tidak proses masaknya di akan sangat dipengaruhi oleh keringnya kayu sebagai bahan bakar. Dan juga mesin pengilangan.

Proses memasak air tebu adalah proses yang juga sangat berat. Air tebu dimasak sampai menjadi tengguli manis yang makin mengental. Sesudahnya tengguli dipindahkan ke tempat yang dingin. Sesudah dingin di masak kembali untuk pembuatan saka.

Dimasak kembali di dalam kancah besar sampai tengguli masak mengental berwarna coklat tua. Di pindahkan lagi ke kancah lebih kecil diaduk terus tanpa henti, barulah bisa di cetak dalam tempurung kelapa yang sudah dipersiapkan sebagai cetakannya.

Saat sudah masuk cetakan. Hanya menunggu dingin. Barulah bisa di jual ke pasar. Jika sahabat membaca tulisan ini, belumlah bisa membayangkan beratnya kerja pengilangan tebu secara sempurna.

Pelajaran besar yang bisa di ambil adalah, untuk menghasilkan sesuatu yang manis. Sungguh butuh kerja keras. Pengilangan tebu adalah kerja yang sangat berat, hanya bisa dikerjakan oleh orang-orang yang bertenaga kuat. Resikonya berat. Saya yang melihat saja, merasakan betapa lelahnya mereka.

Apalagi saat sebelum diolah. Sangat berat mengumpulkan batang-batang tabu yang berasal dari kebun-kebun tebu yang berada di lereng-lereng bukit, merela turun naik memikul tebu yang besar dan berat.

Bukankah kita patut bersyukur. Banyak hal kerumitan hidup yang orang lain pilih. Dikarenakan mereka mang ditakdirkan untuk hidup demikian. Melaluinya tanpa mengeluh. Dan menjadi bagian dari kehidupan mereka setiap hari.

So bersyukurlah..atas semua hidup yang kita jalani...

*revi asneli

Bukik Batabuah, 1 Juni 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap bu

01 Jun
Balas



search

New Post