Pilu
Untaian kata tak mampu membelaiku
Karena rasa ini begitu pilu
Melihatmu terbaring tanpa senyum
Aku tengah terpaku
Merindu dalam semu
Meski raga tak mampu memeluk
Tapi jiwa tak pernah pergi
Meninggalkanmu sendiri
Andai mimpi itu sebuah kendaraan
Aku pasti akan pulang
Menundukkan hati yang rapuh
Mendulang arah keniscayaan
Hanya doa yang mampu kupanjatkan
Merubah tatanan kehidupan
Agar semua menuju titik asalnya
Keluarga bagai nyawa yang tak tergantikan
Jember, 7 September 2021 pukul 21.45
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sabar, semua akan indah pada waktunya. Semangat ...
Terimakasih k"k...