Ridyawati

Lewat Seni Bersama Meraih Impian Berinovasi Untuk Terus Berkarya ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Titik Air Mata Trista
Dok. Pri

Titik Air Mata Trista

Titik Air Mata Trista

[Bu..hari ini nggak pulang]

[Lho kok baru bilang? tadi malam nggak cerita]

[Sudah]

Sore hari ketika air turun membasahi bumi, seperti hati Trista yang pedih.

Ia merasakan luka yang dalam ketika Benigno memutuskan untuk berada ditempat lain. Walaupun satu kota namun Trista tak mengetahui keberadaan Benigno. Inilah yang membuat hatinya tercabik namun sayang sekali Benigno tak menyadari. Seolah ia tak memperdulikan perasaan Trista sehingga membuatnya mencari kelemahan dalam diri.

Pertama kali Benigno meminta ijin untuk mencari tempat berteduh didekat ia bekerja, Trista dengan berat menyetujuinya. Walaupun dalam hati nada protes hampir terucap seharusnya Benigno melihat pada kenyataan bahwa jarak yang ditempuh Trista bahkan lebih jauh dan iapun sudah menjalani hingga berpuluh tahun.

Setiap malam ia bersimpuh di ruang kecil, merapatkan kedua telapak tangan sambil pejamkan mata demi keselamatan Benigno dan Claudya.

Tak hanya itu saja dalam satu minggu Trista berusaha menahan lapar dan dahaga demi keduanya.

Setiap hari menutup mata menunggu sepertiga malam dengan berbaring beralaskan tikar, berdo'a mereka berdua dipermudah segala urusannya.

Kini ia harus menahan sesak didada. Butiran air lepas dari sudut mata, harus kuat menjalani kehidupan diujung usia. Iapun wajib bersiap kehilangan Benigno dan Claudya, seperti saat ini Trista kehilangan Dominigno, sang bundanya.

Selamat datang usia renta, saat mata mulai tak dapat melihat secara jelas, saat berjalan sudah tak sekuat dahulu ketika raga mulai lemah dan hanya bisa berlari perlahan kini kesepian bersiap untuk datang. Semoga ditutup usia, ia tak memberatkan Benigno maupun Claudya sehingga ketika bertemu Dominigno, bahagia tercipta senyumpun terpampang.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post