Tantangan Hari Ke - 12

#TantanganGurusiana

Tamu tak Diundang

Oleh : Rima Widayati

Malam telah larut tapi kegiatan menulis belum bisa kutinggalkan. Rasanya belum ingin tidur sebelum menyelesaikan tulissn. Keadaan ini membuat aku tetap terjaga ditemani salah seorang anakku yang lagi asyik dengan tugasnya.

Pintu depan rumahku tiba-tiba berbunyi dan terdorong dengan kuat. Terdengar suara laki-laki mengatakan sesuatu yang tidak terdengar jelas dan mendorong pintu yang belum terkunci hingga terbuka.

Untung anak perempuanku tidak punya riwayat penyakit jantung dan bukan tergolong penakut. Dia yang pertama melihat sosok asing masuk rumah tanpa permisi. Hampir saja dipukulnya laki-laki muda itu dengan setrika yag ada di dekatnya.

"Siapa kamu? Mau apa ke sini ?"

Aku mendrngar kerbutan dari kamarku, lalu keluar ke tempat asal suara. Dengan siaga kuamati wajah pemuda linglung itu setelah tiba di dekat mereka.

"Hei, kamu cari siapa?" Tanyaku sambil terus mengamati semua gerak- geriknya. Kupikir dia bawa senjata dan ingin berbuat jahat di rumah ini.

Pemuda itu tidak menjawab. Kedua tangannya memegang sepasang sendal. Pandangannya ke bawah seperti mencari sesuatu.

"Winda, Esti, kamu siapa?" Tanya pemuda itu pada kami berdua.

"Tidak ada Winda ataupun Esti di sini." Kataku menahan jengkel karena membuang waktu. "Ayo keluar cari Winda di tempat lain."

Kuantar anak muda yang kebingungan itu keluar. Sampai di depan rumah kulihat teanggaku mencari seseorang.

"Kenapa kamu di situ ? Kamu salah masuk rumah." Kata anak tetanggaku yang tinggal berhadapan dengan rumah ini.

Ditariknya pemuda itu ke dalam rumahnya sambil berkata pada kami.

"Maafkan, dia suka berjalan dalam tidur. Dia menginap di rumahku."

Untung pemuda itu tidak babak belur kena pukul. Setelah kejadian itu malam-malam berikutnya aku selalu mengunci pintu menghindari datangnya tamu tak dindang ke rumahku.

Bandanaira, 13/12/2020

Tantangan menulis