Rina Melati,M.Pd

Tulislah apa yang sedang anda fikirkan dan fikirkan apa yang akan anda tulis. RINA MELATI,M.Pd. Pertama menjadi guru tahun 1993 di SD 33 Mapur, SD 15 Ma...

Selengkapnya
Navigasi Web
Nasib Tenaga Honorer di Tengah Pandemi Covid 19. Inilah Langkah PGRI untuk Membantu Mereka

Nasib Tenaga Honorer di Tengah Pandemi Covid 19. Inilah Langkah PGRI untuk Membantu Mereka

Tantangan Gurusiana

#Tantangan hari ke 61.

Oleh : Rina Melati.

Perjalanan panjang pandemi corona yang melanda dunia termasuk negara kita Indonesia, melumpuhkan segala sendi kehidupan. Mulai dari sendi perekonomian, transportasi/perhubungan, kesehatan, pendidikan dan lain-lain. Guru yang berkecimpung di dunia pendidikan belum semunya bernasib baik. Belum semua guru di Indonesia yang berstatus PNS. Masih banyak guru yang berstatus guru kontrak, bahkan honorer lepas. Bertahun-tahun mereka honor dengan gaji kecil, berharap suatu hari nanti nasib baik akan berpihak kepada mereka dengan berubahnya status mereka menjadi PNS.

Sebelum pandemi covid 19, untuk memenuhi kebutuhan/ekonomi keluarga sebagian besar guru honorer ini melakukan kegiatan sampingan, misalnya berjualan makanan di pasar sore yang ada di daerah mereka. Sebagai contoh, di tempat penulis berdomisili, ada guru honorer berjualan pecel lele dari sore sampai malam di pasar yang ada dekat rumahnya. Ada juga yang berjualan minuman dingin di depan rumahnya setelah ia pulang sekolah. Barangkali di daerah lain banyak juga yang melakukan yang demikian itu. Apalagi ditengah pandemi corona sekarang ini. Akibat terganggunya sendi ekonomi, tentunya sengaja atau tidak, suka atau tidak, penghasilan guru honorer dari kegiatan berjualan itu juga akan terimbas, penghasilan mereka akan berkurang.

Ikut merasakan nasib teman-teman honorer di tengah pandemi corona ini, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat kembali mengadakan aksi sosial peduli covid 19. Sebelumnya aksi sosial PGRI Kabupaten Pesisir Selatan dilaksanakan tanggal 2 Mei 2020. Aksi sosial tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2020 dengan membagikan masker kepada masyarakat. Aksi sosial kali ini, PGRI Pesisir Selatan membagikan Bako (Bahan Pokok) kepada lebih 2.000 tenaga honorer yaitu kepada guru, penjaga sekolah dan operator sekolah. Bako dalam bentuk beras dikemas dalam karung 10 kg tersebut, biayanya berasal dari donasi anggota PGRI yang sudah sertifikasi dan guru penerima tunjangan non sertifikasi se kabupaten Pesisir Selatan.

Penyerahan bantuan secara simbolis dilaksanakan hari Senin, 8 Juni 2020 di gedung Painan Convention Center (PCC) Painan. Sementara penyerahan di Kecamatan Bayang (kecamatan penulis berdomisili) diserahkan Selasa 9 Juni 2020 di halaman SDN 05 Pasar Baru oleh Korwildikcam Ibu Yarmaneli,S.Pd didampingi oleh Ketua PGRI Kecamatan Bayang, Erdinel,S.Pd, perwakilan penerima bantuan dari masing-masing sekolah, dan seluruh kepala TK, SD, SMP se kecamatan Bayang. Dalam sambutannya, korwildikcam menyampaikan agar bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi penerimanya, dan sehubungan dengan kalender akademik disampaikan bahwa setelah pembagian rapor semester dua tahun pelajaran 2019/2020 tanggal 20 Juni 2020, guru masih tetap hadir ke sekolah sampai tanggal 30 Juni 2020 untuk menyiapkan administrasi pembelajaran bagi guru dalam menghadapi tahun pelajaran 2020/2021. Guru bisa menikmati libur semester dari tanggal 1 – 11 Juli 2020, karena tahun pelajaran baru dimulai tanggal 13 Juli 2020.

Semoga dengan bantuan yang diterima tenaga honorer tersebut dapat membantu kebutuhan bako mereka. Dan semoga covid 19 cepat berlalu dari muka bumi ini, khususnya Indonesia. Walau keadaan nanti sudah normal, PGRI tetap peduli terhadap nasib guru honorer, karena bagaimanapun guru honorer juga manusia yang punya harapan dan cita-cita.

#berbagidanpeduli

Rumahku, istanaku. Selasa, 9 Juni 2020.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post