Rini Marina

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
ASYIKNYA BELAJAR BERKOLABORASI

ASYIKNYA BELAJAR BERKOLABORASI

ASYIKNYA BELAJAR BERKOLABORASI

Mentari pagi membelah cakrawala. Kehadirannya membuat mata terpesona. Tangan mungil saling berjabat damaikan hati. Rasa gundah dan resah terbang manakala melihat senyum penuh makna.

Wajah lugu hiasi rona pipinya. Dengan penuh kesantunan, mereka ucapkan salam dan menuntun sepedanya, untuk antri memasuki pintu gerbang sekolah. Sungguh hal ini, dapat memberikan inspirasi tersendiri buatku.

Melihat semangat pagi mereka, membuatku makin giat. Kicauan burung mengurai keindahan pagi. Decak kagum akan kebesaran-Nya, membuat rasa makin dekat pada-Nya.

Seperti biasa kegiatanku berjalan mengalir seperti air mengalir. Tugas mengajar bagaikan pakaian dalam diriku. Tak bisa aku mungkiri lagi bahwa hari-hariku harus dekat dengan anak-anak. Memang asyik saat mendengar keluh kesahnya.

Sebelum bel istirahat berbunyi, ada pengumuman untuk kelas sembilan tentang ujian praktik. Kemudian para siswa bergerombol dan membahasnya. Ada beberapa siswa yang mengatakan keberatannya. Sebab ada beberapa mata pelajaran yang akan diujikan dan semuanya harus mengumpulkan produk yang berbeda. Apalagi harus dikerjakan dalam waktu singkat.

Rasa penasaran itu telah membawaku untuk mendekati mereka. Ternyata benar, bahwa mereka ingin menyampaikan permasalahan yang terkait dengan ujian praktik. Namun, mereka tak berani.

Hingga pada akhirnya aku mengetahui permasalahan yang sedang mereka bahas. Dari permasalahan tersebut, aku pun berusaha untuk mencari solusinya. Pertanyaan yang disampaikan siswa membuat otakku harus berpikir keras. Tanpa kusadari ternyata apa yang dipikirkan siswa sama dengan yang aku inginkan.

Hari berlalu, aku pun mengajak beberapa guru yang tergabung dalam ujian praktik. Lalu kami berdiskusi untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi siswa saat ujian praktik. Sehingga dengan satu proyek beberapa mata pelajaran dapat tertampung di dalamnya.

Alhamdulillah...tak satupun dari teman-teman yang keberatan dengan ideku. Berdasarkan kompetensi dasar yang ada di dalam kurikulum akhirnya kami sepakat mengangkat tentang materi fermentasi.

Siswa dengan bebas memilih olahan yang menggunakan proses fermentasi. Diantaranya dengan membuat tape, donat, dan kue-kue lainnya.

Selanjutnya berdasarkan produk yang akan dibuat, para penguji mata pelajaran ujian praktik menyampaikan kriteria penilaian. Mulai dari mata pelajaran IPA, Bahasa Inggris, Prakarya, TIK dan Seni Budaya.

Ternyata para siswa sangat antusias dan senang yang luar biasa atas masalah yang dihadapinya selama ini. Sebab hanya dengan satu produk mereka akan mendapatkan nilai dari lima mata pelajaran yang terintegrasi.

Pada mata pelajaran IPA, siswa membuat laporan lisan dan tertulis dari apa yang telah mereka lakukan. Sedangkan pada mata pelajaran Bahasa Inggris siswa mempraktikan kompetensi berbicara, yaitu pada materi teks prosedur. Untuk prakarya siswa dapat menghidangkan olahan yang telah dibuat. Kemudian pada mata pelajaran Seni Budaya siswa membuat desain produk. Selanjutnya pada pembelajaran TIK, siswa membuat komik digital dan dipromokan di website sekolah.

Tibalah saat yang dinanti-nanti. Para siswa menyiapkan bahan dan alat yang akan dibuat praktik. Dengan penuh kreativitas dan tanpa beban mereka melakukannya dengan penuh senang hati. Sehingga ujian praktik yang selama ini dianggap memberatkan karena banyak proyek yang harus dikumpulkan, kini hanya dengan satu produk saja.

Tentu saja pembelajaran yang kami lakukan secara berkolaborasi dan terintegrasi sangat menyenangkan. Baik dari pihak guru dan siswa saling menguntungkan. Kini apa yang telah kami lakukan dan menjadi rutinitas mulai dipelajari oleh para praktisi akademis.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post