Rio Estetika

Pegiat literasi pemula, menuliskan segala hal tentang kehidupan. Aktif juga mengisi rubrik di www.kompasiana.com/humanioraaesthetic...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bersamamu Aku Seutuhnya

Bersamamu Aku Seutuhnya

Derai hujan melahirkan petrikor bersahut kilat

Teringat liku juang penjemputan

Arunika mencuatkan sinar kemilauan

Ikrar suci beriring doa ratusan malaikat

Genggam jabat tangan ayahmu

Isyarat peneguhan janji dan tanggung jawab.

Akad perantara suci meminta dirimu

Menjadi istri pendampingku.

Bersamamu aku seutuhnya.

Membersamaimu menggapai jannah-Nya sebagai abdi.

Bersamamu aku seutuhnya.

Menjadi bapak dari anak-anakmu.

Bersamamu aku seutuhnya

Menjadi penjagamu, penghiburmu, dan penuntunmu

Bersamamu aku seutuhnya

Menerjang liku biduk mahligai rumah tangga.

Duhai istriku, bidadari semerbak penyejuk hati.

Rona senyummu menundukkan pandangan liar.

Bersamamu menepis sembilu dan nista.

Tegap menapaki takdir insan seutuhnya.

Solo, 04 Mei 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Samawa pak... Keren puisinya

31 May
Balas

Puisinya keren

31 May
Balas

Bagus puisinya tentang pernikahan

31 May
Balas



search

New Post