#tantangan menulis ke-25

#pentigraf 12

Aku mendapat tugas mengikuti workshop mewakili SMP ke Surabaya. Ini membuat perasaanku risau. Masalahnya, aku kurang menguasai hal-hal yang berkaitan dengan IT. Maklum, dua tahun lagi aku akan pensiun. Kemampuanku sudah banyak berkurang. Mengoperasikan lap top saja aku tergagap-gagap. Tertatih-tatih rasanya mengikuti kegiatan sesi demi sesi. Tiga hari workshop aku jalani dengan cukup menguras tenaga, perasaan dan pikiran.

Hari ketiga, sekira pukul 09.00, workshop resmi ditutup. Aku segera berkemas, dan bergegas keluar ruangan. Tampak orang-orang masih berkerumun di dekat podium. Aku tak peduli, kupercepat langkahku. Bu Jamilah membuntutiku dan bertanya, " tidak ngopi dulu Bu Mar? Tuh teman-teman pada ngopi semua", katanya. Aku menggeleng. Heran, apa tidak ingin cepat pulang orang-orang ini pikirku. Masih sempat-sempatnya ngopi.

Di halte, kami menunggu bus untuk pulang. Bu Jamilah mengeluh karena masih dibebani tugas laporan sesampainya di rumah. Aku melongo, kaget. Tugas yang mana lagi, pikirku. Bu Jamilah bilang, semua peserta diminta untuk ngopy file tugas dari instruktur di dekat podium tadi. Aku tertunduk menahan malu. Aku baru sadar, ternyata orang-orang yang berkerumun tadi sedang ngopy file, bukan sedang ngopi kopi. Hem.....