Hari Ini Keysha sangat senang karena diperbolehkan oleh Mama untuk menangkap udang di sungai bersama Kak Kevin. Kak Kevin sebenarnya hanya ingin menunjukkan ke Keysha tentang tempat hidup udang air tawar, dan melihat langsung udang berenang di sungai. Kak Kevin tidak sendirian menangkap udang tapi bersama teman-temannya. Mereka ingin menangkap dan memasak hasil tangkapan mereka.

Kak Kevin dan teman-temannya Nohan, Rofik, Deo, dan Bimbim menyiapkan alat jaring yang lumayan besar. Jaring ini dibentangkan di sungai. Setelah beberapa jam, mereka mengangkat jaring tersebut. Ternyata bukan hanya udang yang didapat, beberapa jenis ikan juga ikut masuk ke dalam jaring. Mereka sangat senang dan siap mengolah udang maupun ikan hasil tangkapan mereka. "Kak Kevin mengapa beberapa orang menangkap ikan dengan cara menyetrum?," tanya Keisya. "Kita tidak boleh menangkap ikan dengan cara menyetrum dik, karena akan mematikan bibit-bibit ikan dan membuat punah kehidupan ikan," kata Kak Kevin.

Kali ini Kak Kevin menunjukkan udang hasil tangkapan mereka. "Lihatlah dik, ini namanya udang sungai atau udang air tawar. Rasanya tak kalah lezat dengan udang laut, tinggi protein. Habitat udang air tawar yaitu di sungai atau danau. Ada lagi jenis udang laut. Udang termasuk jenis binatang arthropoda atau tak bertulang. Udang berperan menjaga ekosistem sungai dan laut lho dik, karena udang adalah makanan pokok bagi hewan-hewan besar seperti hiu, lumba-lumba, paus, burung laut, dan ikan lain yang berukuran besar," kata Kak Kevin sambil menggoreng udang dan ikan hasil tangkapan mereka. Setelah udang dan ikan matang mereka makan bersama. "Selamat makan, bismillahirrahmanirrahim, nyaam lezat sekali rasa udang air tawar, tak kalah lezat dengan udang laut," kata Keisya. Ucapan Keisya disambut dengan tawa Kak Kevin dan teman-temannya.