TAS SEKOLAH ALANA
Alana hari ini sedih karena tas sekolahnya sudah mulai robek. Ia malu jika tas robeknya dilihat teman-temannya. Ia sudah mencoba menjahit tangan tasnya yang mulai koyak tersebut, tapi beberapa hari kemudian tas tersebut robek di tempat lain. Mungkin karena kondisi kain tasnya mulai menipis. Alana hanya bisa menghela napas panjang.
Ia mengumpulkan kekuatan untuk mengadukan kondisi tasnya yang robek kepada Bunda, meskipun berat rasanya. Karena Alana tahu Bunda sedang mengalami kesulitan uang. "Sabar ya nak, semoga Bunda segera punya uang dan membeli tas sekolah untuk Alana," ucap Bunda menghibur Alana sambil membelai rambutnya. Alana mengangguk lemah. Ia juga merasa kasihan pada Bunda jika ia membebani.dengan banyak permintaan. Dalam hati ia berdoa kepada Allah semoga Allah memberikan rezeki melimpah kepada Bunda agar Bunda dapat membelikan tas sekolah untuknya.
Keesokan harinya, tok tok tok, suara pintu rumah Alana diketuk. Alana masih belajar saat pintu diketuk. Bunda membukakan pintu. Tak disangka ternyata Arina, teman Alana datang. Ia tahu tas Alana sobek saat di kelas. Ia merasa kasihan. Arina memberikan beberapa koleksi tasnya kepada Alana. Alana sangat senang. "Terima kasih Arina, kamu memang teman terbaikku, tahu akan kesulitanku," kata Alana sambil memeluk Arina. "Sama-sama Alana, inilah gunanya teman. Saling meringankan kesulitan yang dialami oleh teman kita," jawab Arina ikut senang atas kebahagiaan Alana. Indahnya sebuah persahabatan yang tulus.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar