SEBENTAR SAJA (Pintaku hanya satu) bag.19
SEBENTAR SAJA
(Pintaku hanya satu)
#Tagur_365_15
Dan ternyata ibunya Roni yang menelponnya. Dia menanyakan kabar Roni dan Nia yang sudah satu bulan lebih pindah rumah. Roni juga mengabarkan kalau mertuanya datang berkunjung. Roni selalu merasa sedih ketika orangtuanya meminta dia untuk segera mempunyai anak. Ketika roni sedang menelpon, Nia masuk ke dalam kamar dengan alasan agar ibunya tidak curiga terhadap keadaan mereka yang belum baik.
Selesai menerima telpon, Roni melirik ke tempat tidur dan terlihat istrinya yang sudah berbaring menyamping. Tanpa berkata apa-apa Roni pun segera beranjak tidur.
Keesokan paginya, Ibu Salwa bersiap untuk pulang diantar oleh Roni. Dan Roni pun masuk kerja setelah mengantar mertuanya pulang.
Pekerjaan yang menumpuk ditambah akhir bulan harus membuat laporan kerja. Tenaga dan pikiran Roni semakin terkuras dan hal yang paling mengganggu pikirannya masalah keluarga. Dia bosan dan sedih ditanya mengenai anak karena beban hatinya yang belum bisa menerima kondisi Nia.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ulasan yang luar biasa
Terimakasih Bunda selalu mengapresiasi, semakin semangat.