Risdawati. M.Pd

Guru di SMP Negeri 9 Rejang Lebong provinsi Bengkulu Bekerja dan berbuat karena Allah ...

Selengkapnya
Navigasi Web
BELAJAR PADA KEMATIAN

BELAJAR PADA KEMATIAN

BELAJAR PADA KEMATIAN

Penyesalan memang selalu terjadi di akhir. Namun penyesalan yang benar-benar tak berguna adalah penyesalan yang terjadi di saat tubuh telah tertimbun tanah, tobatpun sudah tak berguna serta kita sudah tak mungkin kembali ke atas dunia. Saat itu kita sudah tak mungkin meminjam kesempatan pada Allah untuk berkeliling meminta maaf pada orang-orang yang selama ini kita zalimi, yang merasakan kepedihan dan kesengsaraan karena ulah kita. Yang merasa tertindas dengan kekuasaan kita, kita sakiti hatinya, kita bohongi bahkan kita makan hak-haknya. Sebelum semua menjadi terlambat dan tak termaafkan. Maka ada baiknya kita belajar dari kematian itu sendiri. Sebenarnya ada beberapa hal yang diajarkan kematian kepada manusia diantaranya:

1. Tentang berharganya waktu, karena tidak seorangpun tahu kapan waktunya di dunia ini akan berakhir, dan setiap waktu yang terlewati adalah rangkaian perjalan yang mendekatkan kita pada kematian. Allah berfirman dalam surat Al-Anbiya ayat 1, "Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya)."

2. Kematian mengingatkan bahwa kita hanyalah seorang hamba Allah yang lemah dan tidak memiliki apa-apa. Dengan memperhatikan kafan yang dipakaian pada mayat, maka kita bisa belajar bahwa tak ada satupun di dunia yang membedakan kita pada saat menghadap Allah kecuali amal ibadah kita. Miskin, kaya, cantik atau tidak, memiliki jabatan atau hanya rakyat jelata bukan apa-apa di mata Allah. Allah berfirman dalam surat Al Hujjurat ayat 13 yaitu Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal”.

3. Kematian mengingatkan bahwa hidup sementara. Tak ada satu kekuatanpun yang mampu memisahkan seseorang dengan kematian. Kekayaan tidak akan mampu membeli waktu untuk kehidupan. Kesehatan tidak akan menjamin seseorang untuk jauh dari kematian. Sesungguhnya kematian adalah pemutus segala kenikmatan kehidupan di dunia ini. Allah berfirman dalam Surat Al Haqqah ayat 27 yaitu “Wahai kiranya kematian itulah yang menyelesaikan segala sesuatu”. (QS Al Haqqah : 27).

Dari ketiga pembelajaran tersebut seharusnya manusia menjadi menyadari betapa berharganya waktu dan kehidupan di dunia ini jika dimanfaatkan sebagai tempat mempersiapkan kematian dan menjemput kehidupan yang abadi di akhirat nanti. Imam Ghazali ketika menafsirkan surah Al-Qashash ayat 77, "Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) dunia…" dengan menyebut, "Ad-Dun-ya mazra’atul akhirah." (Dunia adalah ladang buat akhirat).

Semoga nanti kita termasuk hamba yang diwafatkan dengan husnul khotimah dan semoga kita senantiasa istiqomah meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah sampai saat kematian menjemput kita.

#TANTANGAN HARI KE 87

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Aamiin ya robbilallamin. Semoga kita bukan golongan orang yang rugi

21 May
Balas

Aamiin... terimakasih atas apresiasinya Pak

21 May

Amiiin

21 May
Balas

Makasih Pak

21 May

Mantap bu.. Terima kasih sudah mengingatkan dan memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kita semua, sukses selalu bu.. Salam literasi

21 May
Balas

Sama-sama Bu Trisna, saling mengingatkan terutama mengingatkan diri sendiri bu

21 May

Kita harus menghargai apapun yang diberikan oleh Allah kepada kita..

21 May
Balas

Ya bu, setuju. Terimakasih dan salam literasi

21 May

Aamiin....

21 May
Balas



search

New Post