Riska cahyati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Praktik berulang

Siang ini aku akan mengambil nilai praktik pembuatan alat penyaring sederhana dikelas 8.2. Ya, selain menjadi guru Bahasa Inggris aku juga diperbantukan untuk mata pelajaran Prakarya. Pelajaran yang memang umumnya banyak melakukan kegiatan dibanding teori saja. Dari melihat judul praktiknya saja sudah dipaatikan ini akan berkaitan dengan air. Hal yang sangat digemari banyak orang.

Setelah masuk kedalam kelas akhirnya kudapati hanya 1 kelompok yang membawa alat peraga. Dengan berbagai alasan mereka memberikan pembenaran atas kelupaan yang mereka lakukan. "Ketinggalan alatnya ma'am, soalnya tadi buru-buru kesekolah", "udah disiapkan ma'am dari semalam, cuma tadi gak bisa megangnya disepeda", dan masih banyak alasan lainnya dari mereka. Akhirnya dari pada tidak jadi, kumajukan saja kelompok yang lengkap alat dan bahannya untuk dapat memperagakan cara membuatnya didepan kelas. Dengan bantuan temannya yang lain didapati setengah air comberan yang benar-benar keruh. Tak mau mereka menyebutkan asalnya dari mana.

Setelah kerikil, ijuk, pasir, arang, dan pecahan batu bata masuk kedalam wadah tibalah saatnya kami memasukkan air yang keruh tadi untuk disaring. Tak sesuai dengan harapan, ternyata airnya tak berubah warna. Hanya pasir hitam yang tinggal tersaring di antara pecahan batu bata. "Gak berubah warnanya ma'am, gagal ni percobaannya" ujar Geovani melaporkan hasil kerja kelompoknya. Kulihat kedalam ember memang terlihat masih keruh "ayo coba lagi, semakin sering diulang mudah-mudahan penyaringannya bisa sempurnya" ujarku menyemangati mereka agar terus berusaha. Ada sekitar 15 kali pengulangan sedikit demi sedikit air tadi sudah menampakkan perubahannya. "Udah agak jernih ma'am" ujar Miranda lagi "Bagus, ayo ulangi lagi. Masih ada waktu sebelum pulang, mudah-mudahan kita bisa dapat air jernih dari penyaringan ini" jawabku menyemangati.

Meskipun air jernih belum didapati hingga bel berbunyi, dari sini kami belajar kesabaran. Tak semua percobaan akan berhasil pada pertama kalinya, butuh pengulangan dan kesabaran untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Karna proses juga menentukan hasil kan... Dan kamipun akhirnya pulang meski penasaran, air apa yang digunakan paktik penyaringan ini? Dan mengapa begitu lama mendapatkan air yang jernih? Dimana salahnya? Mungkin akan terjawab oleh kelompok lainnya minggu depan. Mudah-mudahan saja...

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post