Kenapa Baru Sadar?
Semua atas izin Allah hingga akhirnya kita semua berada dititik ini.
Ini adalah skenerio terbaik yang Allah berikan kepada kita.
Tetap bersyukur ya..
Alhamdulillah, sampai detik ini masih diberi kesempatan untuk bertahan dalam kondisi seperti ini. Allah Maha Baik, terima kasih ya Allah.
Setelah dipikir-pikir, yang membuat aku bertahan sejauh ini, salah satunya adalah dukungan dari keluarga.
Acap kali aku berada dititik jenuh, bosan di rumah saja. Saat Covid-19 belum mengganas, jika jenuh melanda yang aku lakukan adalah main bersama teman-temanku.
Namun akhirnya aku sadar, bahwa ada yang lebih seru daripada main bersama teman-teman.
Yaitu..
BERSAMA KELUARGA, DI RUMAH SAJA.
Hwooo kemana aja dah dari dulu? Kenapa baru sadar?
Hehe..
Kenapa harus ‘hehe’ sih..
Alhamdulillah pandemi ini membuat diriku sadar, dan merubah kehidupanku. Dulu aku jarang di rumah, namun saat ini, aku berusaha untuk bertahan di rumah. Aku bersyukur, Allah masih memberikan kesempatan padaku kumpul bersama keluarga.
Kita menjadi kompak. Jadi suka cerita, bercanda, belajar bareng, ibadah bareng, makan bareng, makan bareng, makan bareng.
Lah ko makan melulu?
Iya, yang makan melulu, aku, papa, kakak, dan adik-adik ku, yang masak mama-ku. Tapi abis masak mama tetep makan ko.
Ahhh keren bener mama, luaaar biasa.
Terlihat indah bukan?
Nih, aku kasih tahu ya, semua tak seindah yang dibayangkan.
Nyatanya, aku dan adik-adikku masih suka berantem, tapi seru ko. Itu yang membuat semua menjadi berwarna.
Selama di rumah, kita belajar saling memahami, dan semakin mengerti satu sama lain. Kita sadar bahwa kebahagiaan dalam keluarga adalah hal yang sulit digapai, namun bisa kita ciptakan bersama. Uhuuuy..
Aku berharap, kebersamaan yang kita lakukan selama masa pandemi ini, tidak akan pernah pudar, sampai kapanpun.
Semoga kita selalu sadar atas segala nikmat yang telah Allah berikan, semoga kita selalu bersyukur atas apa yang sedang kita rasakan. Semoga kita semakin mencintai karena Allah.
-RAd-
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sejauh apapun perjalanan kita tetap tempat terbaik adalah bersama keluarga. Semangat, Mba Risma
Terima kasih Bu..
asyik ya bisa puas di rumah aja.
Iya bu, alhamdulillah.
asyik ya bisa puas di rumah aja.
MantuL bunda
Terima kasih.
Keren, Risma :)
Terima kasih ibu :)
Keluarga adalah segalanya..
Iya betul :)
Love
Wooow.. Terkejut akuuu(love)
Love