Pinar Simalungun
Simalungun adalah salah sau suku batak yang berada di kabupaten simalungun yang lokasinya kurang lebih 150 km dari medan. Salah satu seni ukir yang dimiliki oleh suku simalungun adalah berupa gambar atau ornamen yang disebut dengan Pinar (seperti contoh motif ukiran pada gambar di atas). Oramen ini biasanya dijumpai pada tiang-tiang ataupun pada papan di dekat atap rumah, peralatan rumah tangga bahkan motif ulos (hiou) simalungun. Jika dilihat secara sekilas gambar ini terlihat biasa saja, namun jika diperhatikan ternyata pinar memiliki pola gambar yang khas dan beraneka ragam serta masing –masing memiliki arti tersendiri. Saya sendiri sebagai orang simalungun juga baru kali ini memahami bahwa sebenarnya polanya macam-macam dan setiap pola memiliki makna dalam kehidupan. Ketidak tahuan ini mencerminkan bahwa terkadang kita kurang mencitai budaya kita. Oleh karenanya amatlah penting untuk menggali budaya bangsa dengan memahami serta menuliskannya aebagai rasa bangga dan ingin mempromosikan budaya bangsa untuk menarik setor parawisata.
Berdasarkan sumber yang kami dapat, berikut macam-macam pinar ornamen Simalungun berikut maknanya:
1. Pinar Sihilap Bajaronggi, sihilap melanmbangkan sikap kesetiakawanan, saling, mengenang dan kharisma. Sedangkan bajaronggi sendiri adalah tumbuhan lalap yang subur di tanah berair
2. Pinar Suleppat adalah bentuk gambaran tangan yang berkaitan antara satu dengan lainnya, menggambarkan keharmonisan persatuan dan kesatuandan saling berkaitan antara satu dengan lainnya sehingga menghasilkan keselarasan dalam bertindak sehingga tercipta keharmonisan dalam ehidupan.
3. Pinar Andor Hadukka, menggambarkan tumbuhan hadukka yang tumbuh merambat dengan subur. Ornamen ini melambangkan berkembangnya tuagh dan rejeki. Pinar ini terdapat pada tiang nanggar lopou Rumah Bolon.
4. Pinar Appul-appul atau hewan kupu-kupu yang indah , bersih dan berperan dalam penyerbukan tumbuhan, pinar ini menyiratkan makna kebersihan , keindahan da kebaikan.
5. Pinar Bulung Andudur adalah melambangkan kesetiaan, menepati janji dan memahami kepentingan bersama.
6. Dan banyak lagi pinar lainnya, dari sumber yang saya peroleh masih ada sekitar 48 macam pinar lagi.
Sebagai tanda bahwa kita bangga dan mencintai bangsa Indonesia , mari kita menggali budaya yang ada di daerah kita,Jangan sampai bangsa lain lebih mengenal dan mencintai budaya warisan nenek moyang kita.
Sekian dan terimakasih.
#MasihStayAtHome
#Minggu,14Juni2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Aihh... pintar ma ham baya patorang hon in. Au ge lang hubotoh. Aima nalang menghargai budaya sendiri tene. Hahaha
hehe..sumber kan ada
Ternyata menyimpan berbagai arti dan makna...indahnya budaya nusantara....
iya bu..ku ge baru tau
Mantul Bu Risma...Inilah Indonesia kaya akan bahasa n budaya
trksh bu
di Bangka ada pinar sebatang, lho, hee hee
aok kah pak