Rutinitas sehari-hari kadang membuat kita lalai dan lupa dengan keluarga bahkan lupa dengan diri sendiri. Padahal kita dan anggota keluarga lainnya berhak untuk mendapatkan perhatian istimewa. Kita terlalu sering larut dalam kesibukan yang kadang tak jelas, dan kesibukan itu bahkan membuat kita menyakiti diri sendiri. Bagaimana tidak, dengan kesibukan itu kita menjadi lelah, badan dan fikiran. Akibatnya kita menjadi sakit benaran dan stress.

Meluangkan waktu dengan keluarga meski sejenak akan membuat badan dan fikiran kita menjadi fres. Sederhana tapi menyenangkan.Tempat wisata yang membuat bahagia  itu tak selamanya mahal dan terkenal. Cukup dengan syarat sederhana dan dapat membuat hati nyaman.

Sungai dengan air yang jernih dan dingin itu berada di kelurahan Mencirim kecamatan Binjai Timur kota Binjai, Sumatera Utara, kota kelahiranku. Letaknya di belakang kebun keluarga kami. Kitai harus menuruni tangga-tangga kecil untuk bisa mencelupkan diri kedalam air sungai yang sejuk itu. sebenarnya sungai itu tempat bermain kami dimasa kecil. Namun sekarang setelah dewasa kami sudah punya kehidupan masing-masing dan jarang mengunjungi tempat ini.

Tempat ini memang tidak terkenal. Karena letaknya memang dipinggiran kampung, tepatmya diujung kebun masyarakat, malah jarang orang luar daerah yang tau, kecuali memang jika mereka mengunjungi kerabatnya yang tinggal di kampung itu, kemudian diajak ketempat itu oleh kerabat mereka, nah jika sudah kesana baru mereka tau betapa nikmatnya sungai alami itu. tidak ada fasilitas apapun, tidak ada perawatan khusus, semua serba alami, untuk turun ke sungai itupun memang harus ekstra hati-hati

Sungai itu kami beri nama sungai karak, karena memang sungai ini hampir separuh ditutupi karak. Dikarak inilah kita bisa duduk-duduk sambil merendam diri di air sungai ini. Teduh, karena sungai ini ditumbuhi oleh tumbuhan bambu disisi kanan dan kiri sungai. Sehingga pucuk daun bambu itu saling menggapai bagai dua sahabat yang berpegangan tangan. Indah nya….

Jauh dari hiruk pikuk dan keramaian, serta suara kendaraan yang biasa menderu. Lembah alami yang dipenuhi semak-semak pakis, dan rumput jalar, bunga rumput yang berwarna warni. Suara desir angin terdengar dari gesekan daun bambu bagai irama yang sangat merdu.

Tak jarang orang yang datang ke sungai ini juga membawa bekal makanan. Makan sambil merendamkan badan di air sangat nikmat sekali. Membuat makan menjadi lebih lahab.

Jika sudah sampai disini maka akan hilanglah semua galau, letih dan penat. Kembali ke alam, Kembali fres, segar dan sehat. Anak-anak dapat bermain air sepuasnya karena airnya yang landai, tenang dan tidak dalam. Aman dan nyaman.  Keluarga akan dapat melepaskan rindu yang setelah sekian lama tidak Bersama, sibuk dengan urusan sendiri. Anak-anak tertawa dan berteriak sepuasnya, melepaskan semua rasa yang mungkin sudah lama tak tersalurkan. Kita sebagai orang tua juga dapat melepaskan rasa yang juga mungkin lama terpendam. Penat yang luar biasa akibat rutinitas sehari-hari. Pikiran yang bertarung setiap hari.

Wisata ini sungguh sanat menyenangkan, karena setelah wisata ini, walaupun sangat sederhana namun kondisi alami tanpa rekayasa ini akan membuat badan dan fikiran kita menjadi lebih sehat. Wisata alam sungai belakan kebun, melewati lembah yang tak seberapa dalam, tangga-tangga kecil yang terbentuk alami dari jejak-jejak kaki insan pencari ketenangan. Luar biasa…