“Gimana, Acara Hardiknas di kecamatan kemarin pak...? tanya Pak Hendro ke Pak Jum. “Seperti biasa pak, kami upacara dengan pembina upacara pak Camat yang menyampaikan pidato Mendikbud denga tema percepatan pendidikan yang merata dan berkualitas, guru-guru dan siswa-siswa utusan dari beberapa sekolah berbaris di lapangan, kepala-kepala sekolah dan tamu undangan duduk di tempat khusus yang ada podiumnya,” jawab pak Jum. Ada atraksi, pawai dan pengumuman lomba pak?” kembali pak Hendro bertanya. “Ada pak, bagus-bagus atraksinya, kenapa bapak bertanya ? memangnya bapak gak ikut upacara ya kemarin,” tanya pak Jum.

“Gimana mau ikut upacara, saya dan teman-teman guru kelas XI SMP lagi melaksanakan tugas menjadi pengawas Ujian Nasional, dan Panitia Ujian Nasional. Apalagi SMP kami pelaksana UNBK, ujiannya di mulai dari pagi hari,” Jawab Pak Hendro. Saya sudah 26 tahun menjadi guru, baru tahun inilah Peringatan Hari Pendidikan Nasional bersamaan dengan Ujian Nasional SMP dan Pengumuman Kelulusan SMA/SMK. Walaupun sebagian SMP masih melaksanakan UNKP yang pelaksanaannya pukul 10.30 tetapi panitia perlu melakukan persiapan di pagi hari, begitu juga dengan panitia kelulusan SMA dan SMK bukankah mereka harus mempersiapkan Rapat Pleno kelulusan?. Atas dasar apa sih Ujian Nasional SMP dan Pengumuman Kelulusan SMA/SMK dilaksanakan pada tanggal 2 Mei bersamaan dengan Peringatan Hardiknas...?” tanya pak Hendro kembali.

Pertanyaan Pak Hendro mewakili pertanyaan-pertanyaan para guru kelas XI SMP, tenaga kependidikan dan kepala sekolah SMP yang tidak bisa mengikuti upacara Hardiknas 2017.

Dan mewakili mereka saya juga bertanya kepada Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Bapak Prof. Dr. Muhajir Effendy, MAP, “Mengapa Pelaksanaan Ujian Nasional SMP dan Pengumuman Kelulusan SMA/SMK bersamaan waktunya dengan Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2017 ?,”.

Hal ini mengakibatkan kekecewaan bagi sebagian guru kelas XI SMP dan tenaga kependidikan SMP, SMA/SMK karena tidak bisa mengikuti Upacara Hardiknas dan menyaksikan atraksi-atraksi siswa, serta pengumuman perlombaan siswa binaan mereka.

Kita mengetahui bersama banyak manfaat yang di dapat siswa dan guru jika mengikuti Upacara Hari Pendidikan Nasional seperti :

- Upacara Hardiknas dapat menjadi momentum untuk merenungkan dan merefleksikan diri terhadap perjalanan dan langkah yang telah dilalui dalam setahun ini

- Upaya dalam menginstropeksi diri dari apa yang sedang kita lakukan selama menjalankan program pendidikan saat ini

- Untuk mengetahui program-program pemerintah selanjutnya di bidang pendidikan yang disampaikan dalam Pidato Mendikbud pada Upacara Hardiknas

- Dengan ikutnya guru dan siswa dalam Upacara Hardiknas maka akan kembali di pompa semangat cinta tanah air, disiplin, saling menghormati dan menghargai pahlawan khususnya pahlawan di bidang pendidikan Ki Hajar Dewantara

- Dengan upacara Hardiknas siswa dan guru mendapat penyegaran karena menyaksikan atraksi-atraksi siswa mereka sekaligus memberikan semangat dan dapat berkumpul dengan guru-guru lain dari berbagai sekolah.

Semoga hal ini dapat menjadi renungan bagi pihak yang berwenang khususnya Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

*Deliserdang, 03 Mei 2017