Harusnya Selesaikan Dulu
Salah satu ritual ibadah haji dan urah adalah tahalul. Dimana jamaah haji harus memotong rambut baik dipangkas ataupun digundul sekalian. Disekitaran Masjidil Haram banyak terdapat kios-kios pangkas rambut. Tukang cukurnya kebanyakan orang India atau Pakistan sebangsa Amir khan, Salman khan dan Amita Bachan hee. ..he menurutku ya guys mirip-mirip gitu.
Barbershop disana selalu ramai pengunjung ketika kami umroh beberpa tahun lalu. Tahalul!!, Tafadhal! Hajji…. Ya Hajji. Begitu seruan yang sering terdengar ketika melintas disana. Kalau hasil cukurannya sih rata-rata Gundul Plontos, hi..hi, waduh gimana bilangnya jika si Ahmad ponakanku tidak mau digundul, kalau dia digundul bisa nangis bombay tadi aja lama membujuknya agar mau dicukur pendek. Syukurlah tukang cukurnya lumayan bisa berbahasa Inggris dan Indonesia. Sehingga tidak kesulitan untuk memberitahukannya.
Ketika Ahmad hampir selesai cukur datanglah seorang bapak yang satu rombongan dengan kami langsung duduk dan minta dicukur. Tukang cukur lainnya langsung tancap gas diplontos abis langsung licin digarap. “Woaaaa, kok langsung gundul!!!, teriak bapak tersebut, betapa kagetnya bapak itu karena dia tidak mau digundul dan hanya mau dipotong pendek seperti Ahmad. Dia pun berdiri marah-marah dan langsung ngeloyor pergi. Menurutku seharusnya bapak itu tidak langsung pergi karena sebelahnya belum tercukur.
Pateh Kota, 11012021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar