Cucuku baru berusia dua tahun. Walaupun umurnya baru dua tahun tapi daya tangkapnya cepat sekali. Bicaranya pun lancar, sudah bisa merangkai kalinat lebih dari empat kata.

Ketika bermain dengan Om nya yang masih berusia 6 tahun ia begitu bahagia. Dia mengikuti apa yang om kecilnya itu kerjakan.

Tingkah lakunya sangat mencuri perhatian semua keluarga. Apalagi ketika ia menyanyikan anak gembala yang dinyanyikan Tasya. Badannya berlenggak lenggok mengikuti irama. Sampai ketika main pun ia selalu megeluarkan kata lalalala sesuai dengan yang ada di lagu itu.

Ketika pulang ke rumahnya, ada yang mengagetkan kedua orang tuanya. Cucuku tidak memanggil mamah dan papah lagi. Ia memanggil kedua orang tuanya menjadi mamih dan papih, sesuai dengan panggilan Om kecilnya pada kedua orang tuanya. Dan ia tak mau lagi memanggil mamah papah walaupun diminta kedua orang tuanya