Ryantie

“Kehidupan punya cara tersendiri untuk menyeleksi setiap kehendak kita, kita tidak bisa memilih apa yang kita kehendaki, yang terbaik adalah apa yang kita...

Selengkapnya
Navigasi Web
TIDUR NYENYAK ITU

TIDUR NYENYAK ITU

“Say, aku susah tidur.” Entahlah, apakah itu sebuah pertanyaan, atau kalimat pengaduan. Setiap tengah malam aku selalu melontarkan ungkapan itu kepada suamiku yang berada di kota lain melalui telepon genggam. Dia selalu menjawab dengan nada lembut dengan jawaban yang sebenarnya aku sudah tahu.

“Jeng, coba tarik napas dalam-dalam. Keluarkan pelan-pelan dan lepaskan pikiran, terutama pikiran tentang pekerjaan di kantor yang selalu mengganggu. Ayolah, dicoba.“ Kata kata itulah yang membuatku sedikit nyaman. Namun bukan berarti aku langsung bisa tidur nyenyak. Kemudian yang aku pikirkan adalah penyebabnya. Sedikit bercerita aktivitas ku setiap hari. Dimulai sebelum matahari menampakkan sinarnya, mempersiapkan sarapan pagi anak anak yang sudah mulai beranjak dewasa. Dilanjutkan dengan persiapan menuju kantor. Jarak yang harus ditempuh sekitar 25 km dari Cimahi sampai dengan Bandung Kota. Belum lagi yang harus kuhadapi adalah kemacetan luar biasa sepanjang jalan Pasteur. Tahu dong, tentunya seperti apa suasana jalan di Kota Bandung pada waktu pagi hari.

Itulah yang selalu membuatku tidak nyaman. Sebentar sebentar aku melihat pergelangan tanganku sebelah kiri. Waktu begitu cepat berlalu sedangkan roda empat yang selalu menemaniku ini belum bergeser sedikitpun dari antrian kendaraan yang cukup padat. Selalu was was. Terlambat tidak ya. Alhamdulillah walau sedikit terburu buru. Aku selalu on time sampai kantor. Kegiatan melayani masyarakat aku lanjutkan sampai dengan sore hari. Setiap hari selalu ada saja pekerjaan yang dibawa ke rumah. Karena aku ingin segala sesuatunya lebih sempurna dan baik hasilnya. Hingga larut malam selalu aku selesaikan. Akibatnya aku menjadi susah tidur. Aku coba meminimalisir kegiatan kegiatan yang cukup meguras tenaga dan mencoba saran suamiku. Perlahan tapi pasti ternyata hal tersebut tidak mudah di lakukan. Dan membutuhkan waktu yang cukup lama. “Tadi malam sudah bisa tidur nyenyak Jeng?” kata suamiku melalui telepon genggam pada pagi hari ini.

(Penulis adalah Peserta Pelatihan Literasi bagi GTK PAUD dan Dikmas)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

kangen beratlah...mbak Endang

09 Aug
Balas

mantaap ...banyak aktivitas apa kangen..he he he

09 Aug
Balas

Kapan ke padang lagi bunda

28 Jan
Balas



search

New Post