Getir Kepongahan
Tantangan Menulis Hari ke-58
Sabtu, 4 Juli 2020
#TantanganGurusiana
Bercerita seorang ibu ke anaknya
Anaknya masih krucil
Menatap dengan tatapan usil
Merogoh segala maksud obrolan
Termasuk kesedihan hari kemarin
Baginya bukan pedihnya
Melainkan kesah sebuah kerangka
Berjahit ledakan petir di telinga
Kerangka bernama manusia
Berkelah intelektual tanpa adab
Makian kemerlap kelip
Menari-nari bersama senjata
Meletupkan kesumat ke nurani
Tertusuk menelungkap
Keluarkan pesan bijak pada sang anak
"Nduk, bila kau dewasa nanti nodailah jiwa ibu-ibu di luar sana penuh arti dan kasih"
Seketika ketipan bulat bermata-mata
Hanya padanya tanaman bisa dituai
Bertolak hari kemarin
Memperangah keangkuhan wanita borjouis
Bak jalang terbiadab lisannya
Anaknya bermain jari menemani getir
Blitar, 2017
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren bun. Salam sukses.
Terima Kasih Bu. Salam Literasi