Rizkha N. Latifah

Pebelajar, tertarik pada hal penuh kebermanfaatan (seperti menulis di gurusiana ini :) ) ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Penggodokan Enam Hari Belum Cukup

Penggodokan Enam Hari Belum Cukup

Tantangan Menulis Hari ke-66

Ahad, 12 Juli 2020

#TantanganGurusiana

Pelatihan Kursus Mahir Lanjutan (KML) pembina Pramuka yang terlaksana di delapan Kwarcab di Provinsi Jatim telah menyisakan 5 peserta yang dinyatakan tidak lulus. Terdata sejumlah 342 peserta pembina di kwarda Jatim sebanyak 337 lulus dengan sempurna, 4 lulus bersyarat dan 5 tidak lulus. Pelaksanaan KML dalam jaringan ini melalui empat media yakni video pada kanal youtube, presensi dan penilaian tes melalui google form, pelaksanaan upacara serentak pada zoom cloud meeting(tatap muka jauh) dan grup whatshapp atau disebut WAG.

Kak Ojit selalu ketua kursus pusat pendidikan dan latihan daerah(pusdiklatda Jatim) menyampaikan bahwa ada tiga kendala kurang maksimalnya kegiatan kursus ini. Kendala pertama tentu karena adanya pandemi covid 19 yang belum tahu berakhir sampai kapan sehingga memaksa seluruh peserta tidak dapat berkumpul guna melakukan protokol kesehatan.

Kendala kedua disebabkan oleh jaringan internet yang tidak stabil. Ketidakstabilan jaringan internet di setiap daerah tidak dapat dikendalikan secara serentak oleh panitia karena letak geografis dan kekuatan akses internet di setiap kwarcab yang berbeda.

Terakhir, kendala yang belum terpenuhi yakni Sumber Daya Manusia (SDM) dengan adanya pelatihan KML secara daring ini tentu diharapkan hasil dan tindak lanjut setiap peserta dapat dilanjutkan pada gugus depan masing-masing sehingga SDM tercapai dengan baik untuk ditularkan pada pembina sejawat di gudepnya. Menjadi Pramuka yang berSDM unggul tentu perlu adanya kursus yang berkelanjutan seperti ini.

Pada sambutan dan laporan hasil KML Kwarda Jatim ini disampaikan oleh Kak Ojit bahwa setiap peserta KML adalah mereka yang telah lulus KMD dan harus melaporkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) selama enam bulan ke depan sebagai hasil dari KML ini. Laporan Akhir berupa Portofolio disebutkan narakarya Lanjutan akan digunakan pada perkemahan enam bulan ke depan.

Peserta KML setelah enam bulan menyampaikan ilmu yang diperoleh pada gudep masing-masing memiliki hak dari panitia berupa selendang mahir dan Sertifikat Hak Bina (SHB) yang dapat digunakan pada kesempatan membina. Di akhir upacara penutupan KML ini dilakukan swa foto bersama dengan screenshot layar zoom cloud meeting. Agenda kemudian dilanjutkan pada Kwarcab dan kelompok pelatihan masing-masing.

Sungguh, enam hari rupanya kurang untuk menggodok para Pembina Pramuka cakap, terampil dan aktif untuk kegiatan bina gudep masing-masing.

Malang, 12 Juli 2020

04.13

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren bh pembahasan tentang KML di pramuka. Salam pramuka kak

12 Jul
Balas

Aamiin Salam Pramuka Bu

13 Jul

Sudah ku follow

12 Jul
Balas

Terimakasih Buu saya folback nggeh

13 Jul



search

New Post