Rizki Dasilva S.Pd.I MA

Nama : RIZKI DASILVA, S.Pd.I, MA, Lahir : Juli Cot Mesjid, Tanggal 03 November 1987, Alamat : Jln Bireuen Takengon Juli Km 2,5 Desa Juli Seutuy,&n...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pak Deni, Yok Bareng-bareng Masuk Surga

Pak Deni, Yok Bareng-bareng Masuk Surga

Ditengah kehidupan hidonisme yang subur di jaman ini. Lahir seorang polisi yang masih peduli terhadap kaum dhuafa. Saya baru mengenal pak Deni Putra ini. Seorang laki-laki yang gagah, tampan, badannya kekar dan semangat. Beliau baru saya kenal beberapa hari yang lalu lewat media dan pemberitaan lainya. Lalu kemaren baru kami jumpa. Dan saling memperkenalkan diri.

Saya terinspirasi pak deni dan teman-teman dibawah gerakan "Kami Peduli Bireuen". Mengumpulkan dana, turun ke pelosok-pelosok Bireuen, membangun rumah baru yang layak di huni untuk mereka yang membutuhkan. Dalam hati saya, pak Deni tidak boleh sendiri. Saya bersama guru SDIT Muhammadiyah siap membantu. Apa yang dilakukan pak Deni dan teman-teman, patut di apresiasikan. Kenapa? Sangat sulit ditemukan orang-orang yang tergerak hatinya, peduli dan membantu mereka yang tidur dibawah kegelisahan, saat terik matahari dan basah di saat hujan.

Setiap muslim semua beriman kepada Al-Qur'an yag mulia. Sudah pasti juga terhadap ayat ini, Allah SWT berfirman :

” Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang diantara kamu; lalu ia berkata ” Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian) ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang2 yg saleh? ” ( Al Muafiquun, 63:10 )

Pak deni mulai memahami ayat ini. Saat tadi kami jumpa, Beliau sampaikan ke saya. Bahwa beliau tidak mau menyesal saat kematian sudah tiba. Maka saya ingin membantu banyak kaum miskin. Nanti setelah mati akan banyak manusia yang meminta menangguhkan kematiannya. Meminta kembali ke dunia. Untuk bersedekah sebanyak-banyaknya. Supaya tergolong menjadi orang shaleh? Tapi sudah terlambat, seandainya selama hidupnya ia lupa bersedekah dan berinfak.

Harta kekayaan manusia hanya berarti ketika ia masih hidup. Ia dapat menggunakan sesuka hatinya. Manusia lupa, bahwa apa yang ia miliki pada hakikat nya adalah milik Allah. Manusia terlahir ke dunia tanpa membawa dan memiliki harta. Dengan kemurahan dan kasih sayang Allah, manusia dapat memiliki apa yang di inginkan nya. Tidak ada alasan untuk kikir berinfak. Apalagi selalu menyampaikan kepada orang lain bahwa tidak memiliki uang dan harta. Karena uang tidak bisa bicara.

Sebenarnya perintah infak adalah sebagai ujian terhadap keimanan seseorang. Manusia yang dikuasai harta kekayaannya tentu akan berat mengeluarkan sebagian hartanya, sekalipun sedikit, Dan sebaliknya bagi orang2 yang yakin , maka ia akan dengan serta merta menyerahkan hartanya di jalan Allah. Mereka yang merindukan surga, yang beriman, sangat yakin bahwa dengan mengeluarkan infak, harta justru bertambah dan berkah.

Kami Peduli Bireuen adalah gerakan surga yang menjanjikan, gerakan kesadaran akan kematian yang akan datang kapan saja. Pak Deni kami rindu Allah buat rumah kami disurga. Maka tidak ada alasan bagi saya bersama Guru, siswa dan wali siswa disekolah SDIT Muhammadiyah Bireuen untuk tidak bekerjasama. Kami ingin rutin berinfak bersama KPB. Pak deni? izinkan kami bareng-bareng masuk surga yang kita rindukan, semoga bantuan kami bisa meringankan beban saudara kita yang masih tinggal dirumah ya tidak layak huni.

Rizki Dasilva

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Subhanallah....

02 Mar
Balas



search

New Post