Investasi pendidikan untuk sekolah adalah kewajiban setiap wali siswa yang berkomitmen dalam bekerja sama untuk kelangsungan anak disekolah tertuntu.

Setiap sekolah yang maju dan memberi pelayanan di Indonesia pasti wali siswa wajib membayar iuran bulanan yang sudah ditentukan pihak sekolah sejak awal. Dengan Jumlah SPP yang bervariasi. Ini adalah kewajiban yang harus disanggupi.

Disekolah SWASTA seperti saya dengan SPP 300.000 tidaklah mahal. Karena ada sekolah swasta lain yang lebih mahal. Maklum saja sekolah swasta harus mandiri untuk pembiayaan gaji guru dan pembiayaan operasional lainnya. Beda dengan sekolah negeri yang tanggung jawab negara.

Saya selalu merasionalkan bahwa SPP disekolah sangat murah dengan fasilitas dan pelayanan yang siswa dapatkan, contohnya

1.Anak aman disekolah.

2.Dapat bimbingan oleh guru seharian.

3.Terjaga makanannya.

4.Belajar baca tulis Al-Qur'an,

5.Menghafal Alquran

6.Membaca, menulis dan mengetahuan lain Dalam tematik.

7.Dapat pelajaran komputer dan bahasa Arab sejak dini.

8.Belajar pendidikan agama. Praktaek ibadah. Sampai prakteik berwudhu. Guru menjaga duaa waktu shalat Zuhur dan ashar ditambah waktu shalat Dhuha.

9.sudah termasuk ekskul bela diri dan olahraga. Ditambah pelajaran memanah.

10.Belajar karakter disekolsh

11.Ruang Kelas Ber AC

12.Dan ekskul lain

Saya kira cukup murah. Yang bilang mahal. Belum bisa melihat. Perhari 15.000

Coba kalau suruh guru kerumah, seperti guru les atau privat. bayar semua guru-guru yang mengajar, lalu mendapat fasilitas seperti beberapa poin diatas, saya lagi menerka setiap bulan harus bayar Minimal 200ribu satu orang guru. Pasti jutaan.

Kayaknya yang bilang mahal harus piknik ke pulau Jawa atau daerah lain yang SPP 1Juta lebih perbulan.

Semoga SPP yang kita berikan itu bukan sekedar iuran wajib bulanan. Tapi menjadi tabungan diakhirat.