KONKLUSI

Oleh: Ruby

Yakin dengan apa yang telah dijanjikan Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya, menjadikan hati dan pikiran tersisihkan dari rasa yang tidak tenteram. Hidup memang bagaikan perputaran roda dalam sebuah perjalanan. Terkadang berada di posisi atas dan sebaliknya di posisi bawah.

Selama dalam pusarannya, fase-fase transformasi pasti akan terjadi. Nah, munculnya segaris pergeseran yang kita alami merupakan bagian dari dinamika keseharian dalam fana ini. Tak ada sesuatu yang abadi kecuali perubahan itu sendiri. Keabadian hanyalah milik Allàh SWT.

Dalam poses peralihan sudut pandang, ada yang berlalu dengan cepat, biasa saja atau lambat. Tatkala kita menyadari tentang hukum alam yang tak bisa disangkal lagi, maka sebab dan akibat dari munculnya fenomena akan membantu kita untuk legawa dalam menyikapinya.

Betapapun kita berharap sesuatu yang langgeng melekat dalam diri ini, namun pada kenyataannya tetap saja suatu waktu akan ada pertukaran jenjang. Entah seketika atau tertunda untuk masa yang tak bisa diduga, kita tinggal menunggu saja saatnya.

Sebagai bagian dari komunitas tertentu, sudah sangat wajar ketika relung terdalam menginginkan stratanya selalu dalam kondisi yang baik-baik saja. Artinya, tetap berdiam di zona yang aman dan nyaman. Bukan berarti hendak menolak kebijakan atau menampik sebuah keputusan dari pihak yang berwenang. Akan tetapi yang namanya hati nurani memang tidak bisa dibohongi.

Diakui atau tidak, setiap adanya pergantian tahapan yang dirasa kurang berpihak pada kesesuaian impian, pada umumnya akan menimbulkan gejolak yang mengusamkan hati pun pikiran. Berbeda dengan perubahan yang berbanding lurus dengan indahnya khayalan. Sorak-sorai, tepuk tangan atau ungkap kegirangan pastinya akan segera mencuat tanpa keterpaksaan.

Simpulannya, dengan berpikir positif terhadap setiap kondisi yang terbarukan dan rela hati untuk beradaptasi tanpa melepaskan jati diri, insya Allah akan meringankan langkah untuk meraih kesuksesan. Di balik persemayaman sebuah peralihan pasti ada hikmah terindah yang akan menyembulkan senyuman di hari-hari yang sedang dan akan kita lalui.

#petuahdiri

Bilik Senyap, 17-02-2022