#tantanganmenulis365-1

#TG-7

Oleh : Rochmalia Swastati, S.Pd

Pagi-pagi bersiap memulai aktivitas. Segala hal sudah dipersiapkan sembari menunggu cuaca mendukung.

Allahumma shoyyiban naafi'an. Semoga hujan membawa manfaat.

Guyuran banyu langit merata pagi ini, menyiram setiap penjuru tempat. Bagi petani yang menanam padi di sawah, turunnya hujan deras membuat hati tenang dan tenteram, karena pasokan air ke sawah aman. Bagi petani yang menggarap lahan kering dan baru selesai menanam pokok pepadian, jagung, kacang-kacangan atau tanaman sayur pun tak perlu risau memikirkan penyiraman. Karena Pemilik Semesta mencurahkan rezeki-Nya berupa guyuran banyu langit secara cuma-cuma. Dan bagi petani sawit yang tengah melakukan perawatan (memupuk pokok sawit dan menyemprot rumput) sepertinya harus bersabar. Curahan hujan deras bisa dengan mudah melarutkan pupuk atau obat semprot yang sudah diaplikasikan di hari sebelumnya. Dan tentunya petani sawit harus siap mengulangi kembali pengaplikasian tersebut agar pupuk atau obat semprot bisa terserap dengan baik.

Banyu langit diturunkan atas kuasa-Nya. Sesiapa tak bisa mengatur. Saat Pemilik Semesta berkehendak, maka terjadilah. Syukuri dan nikmati guyuran ini selagi bisa dinikmati secara cuma-cuma. Perbanyak ucapan-ucapan yang baik di waktu ini, karena salah satu waktu utama dikabulkannya doa adalah saat hujan turun ke bumi.

Selamat beraktivitas.

Salam literasi.

Paya, 25 Desember 2021