Jumat Kelabu (Tagur 49)
Jumat Kelabu
Oleh: Rochmawati
#
Februari minggu ketiga
Berita si virus makin membuat resah
Meski pagi hari ini cukup cerah
Ternyata kita harus selalu siaga
*
Ritual pagi ku aktifkan gawai
Aplikasi hijau hari ini cukup ramai
Satu persatu pesan ku buka
Kabar sedih ternyata yang ku terima
*
Tiga siswa sakit, ini masih wajar
Menjadi sembilan siswa
Ini sudah di luar nalar
Dan bukan peristiwa biasa
*
Memaksakan diri masuk untuk belajar
Bukan tindakan yang benar
Berakibat vatal untuk orang sekitar
Karena mereka pasti terpapar
*
Hari ini menjadi Jumat kelabu
Tak ku dengar celoteh dan tawa riang
Yang biasanya selalu hiasi ruang
Bangku tak bertuan, hati semakin pilu
*
Semangat sembuh para kesayanganku
Cerita indah kita masih belum usai
Banyak keseruan yang harus kita rangkai
Dalam kelas ini, kalian ku tunggu dan ku rindu
#
Pacet, 18 Februari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga rindu Bu Guru segera berbalas. Pandemi pergi meninggalkan bumi pertiwi. Salam literasi, Bu. Tetap semangat. Semoga sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah...., Bu Guru.
Aamiin Ya Rabb..
Semoga anak-anak segera sembuh
Sama say. Oma pun sdh seminggu teparrr ..bgtu jg mrd nya. Mk nya daring lg. Aduhh sedihnya. Slm sht unt panj sklga