Oleh : Rokhmat kominfo BEM STAI HAS Menjadi seorang mahasiswa bukanlah hal mudah, namun bisa dipermudah jika kita mau untuk menjalaninya dengan baik dan tentunya butuh proses untuk menjalaninya. Caranya, kita harus menjalankan kewajiban kita sebagai mahasiswa dengan semestinya. Menjadi mahasiswa jangan hanya sebatas mahasiswa biasa. Kita harus mengikuti arus pergaulan kampus, tentunya pergaulan yang memberikan dampak positif bagi perkuliahan serta kegiatan kita. Di kampus, seyogyanya kita bisa membiasakan diri untuk menunjukkan rasa sosial yang tinggi. Itu semua bisa diwujudkan dengan bergabung diberbagai kegiatan organisasi yang ada di kampus. Disana kita bisa menunjukkan bahwa kita mampu memberikan dampak yang baik di lingkungan kampus. Kita upayakan bisa menjadi contoh bagi rekan-rekan seangkatan kita senior yang pasif maupun junior bahkan menjadi motivasi ketertarikan yang lain akan bergabung nantinya. Organisasi merupakan sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dengan mahasiswa yang menimba ilmu di kampus. Organisasi sebetulnya sangat penting untuk kebaikan kita sebagai mahasiswa, namun kesadaran berorganisasi itu sangat minim dewasa ini. Sudah semakin berkurang tampaknya mahasiswa yang berminat untuk bergabung dengan organisasi-organisasi yang ada di kampus entahlah hasil empiris pantauan kami belum bisa bergabung entah apakah sudah pintar materi kuliah mengingat merasa mempunyai basic pengalaman masa belajar mendapatkan predikat ranking, kompetensi juara kelas di pesantren atau sekolah sebelumnya jadi kuliah hanya sebatas mengambil label gelar saja walhasil mungkin ikut organisasi gak penting dan buang-buang waktu saja terlebih pengurus atau ketua yang menjabat keilmuannya dibawahnya . Padahal, dengan berorganisasi kita mampu menemukan jati diri kita sesungguhnya sebagai kaum intelektual, bahkan sangat banyak ilmu yang tidak bisa didapatkan di ruang kelas. Mahasiswa itu tidak hanya sekedar duduk dan mendengarkan dosen memberi mata perkuliahan, tetapi kita juga bisa merasakan kepuasan menjadi bagian dari organisasi hingga masuk dalam jajaran struktur pengurus terlebih menjadi seorang pemimpin pada sebuah organisasi. Dalam berorganisasi, kita bisa mengenal dunia kampus dan berbagai wawasan lebih luas. Misalnya saja kita adalah seorang mahasiswa yang tidak terbiasa berbicara di depan seperti halnya tugas membuat makalah yang menjadi makanan wajib para mahasiswa dan mempresentasikan ( menjelaskan materi ) makalah tersebut didepan Dosen dan temen-temen kelas, untuk berbicara didepan banyak orang seperti mensosialiasikan informasi dari dosen atau lembaga serta menyambutan kata sambutan-sambutan bahkan pidato pabila tidak dilatih sudah barang tentu enggan bahkan sering gugup dan bisa sering yang terjadi grogi , gemeteran, hingga keringet bercucuran ketika berbicara di depan orang banyak walhasil yang terjadi dorong-dorongan meminta kamu aja, gak ah kamu aja yang menyampaikan. Menurut saya gak lucu kita yang bakal jadi seorang sarjana yang dimana kesehariannya kakan berinteraksi dengan masyarakat maupun dilembaga forum rapat perusahaan, pemerintahan ataupun lembaga pendidikan pada saat menjalani proses mata kuliah dikelas atau kampus dikala mendapatkan tugas untuk mempresentasi mata kuliah masih dorong-dorongan enggan untuk memberanikan ngomong didepan dan justru menyuruh temannya. Tujuan dari hidup adalah menjadikan hidup memiliki tujuan, arah, dan visi yang matang. Dengan berorganisasi perlu diketahui kita akan dibina untuk hal itu salah satunya public speaking. Terlebih mungkin kita yang notabenya ngambil jurusan dijalur Pendidikan yang di mana setiap hari bakal berinteraksi komunikasi didepan para peserta didik atau murid jadi setidaknya, setelah lulus dari kampus pernah mengikuti berbagai kegiatan organisasi dikampus tersebut kita yang sudah terbiasa sudah barang tentu akan mampu untuk berbicara secara terbuka di depan orang banyak. Salam Ngopi Nusantara