Roni Bani

Guru SD, dari Kab. Kupang - NTT Menulis Mana Suka ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Menangis dalam Riang

Senyum dan tawa

Riang nan ria

Sukacita bergirang

Musik dan tari berlenggak

Lagu dalam nada mengalun

Teriakan menggema udara malam

Tetiba

Tenda sukacita hendak menepi

Tanda-tanda terbaca tak nyaman

Anak bersuara raung histeris

Menantu membisu bibir

Seisi rumah panik

Kabar cukup baik merayap datang

Berselang jam melintas pergi

Berita baru menyentak rasa dan raga

Dia telah pergi

Pergi...

Pergi ...

Pergi ...

Lemas

Rapuh

Gaya menepi

Daya merunduk

Tangis saja?

Tidak!

Ratap pula

Datang satu

Hilang satu

Pangkuan kosong

Pondok sepi

Kenangan indah

Menebal di pelupuk

Koro'oto -Nekmese, 30 September 2022

Ketika sepasang kekasih menikah dibarengi kematian ibundanya

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen puisinya, Pak. Salam literasi

30 Sep
Balas

terima kasih sudah mampir, pak

30 Sep



search

New Post