Menulis di Majalah Literasi (2-Habis)
Lazimnya dalam sebuah pelatihan kita akan merasa bosan dan mengantuk saat menyimak narasumber. Namun, hal ini tidak akan kita temui jika Mas Eko Prasetyo yang menjadi narasumber nya. Entah mengapa beliau mampu menghipnotis peserta untuk terus mantengin beliau. Terutama dengan joke-joke segarnya. Ini yang saya dapati setelah mengikuti beberapa pelatihan dan webinar beliau.
Pelatihan menulis Majalah Literasi Indonesia (MLI) salah satunya. Pada pelatihan menulis MLI, Mas Eko memberikan materi jurnalistik. Bagaimana menulis opini, essai, resensi buku, reportase, dan feature dikupas tuntas oleh beliau. Peserta yang sama sekali tidak pernah menulis akan mudah mempraktikkan beberapa macam tulisan di atas.
Selain Mas Eko, pelatihan MLI juga menghadirkan Abdur Rohman, Redaktur Pelaksana MediaGuru. Pria yang akrab dipanggil Om Roy ini kebagian materi fotografi. Berkat tangan dingin Om Roy, peserta yang awalnya asal-asalan dalam mengambil gambar, sedikit demi sedikit mulai memperhatikan teknik fotografi saat mengambil gambar.
Selain manfaat di atas, ada manfaat yang lebih besar yang saya dapatkan. Lebih tepatnya didapatkan oleh guru PNS. Dengan menulis artikel di MLI, kita mendapatkan dua angka kredit dari unsur publikasi ilmiah (PI). Sebagaimana yang kita tahu, selain tiga angka kredit dari unsur pengembangan diri (PD), empat angka kredit dari PI juga harus dipenuhi PNS yang hendak mengajukan tingkat dari golongan III/b ke golongan III/c.
Tak dapat dipungkiri, kehadiran MLI memberi sejuta kemudahan bagi guru. Khususnya di bidang kepenulisan. Bagaimana tidak? Untuk menembus majalah atau koran nasional guru harus bersaing dengan penulis-penulis kondang yang namanya sudah sering mejeng.
Di MLI guru diberi ruang seluas-luasnya untuk menuangkan ide-ide segarnya. Tidaklah heran mayoritas kontributor di MLI adalah guru. Walau demikian tulisan yang dihasilkan bukan kaleng-kaleng. Karena peserta dilatih terlebih dahulu dan tentu saja hasil karya mereka dipoles terlebih dahulu oleh editor handal MLI.
Bagi Anda yang tertarik untuk menjadi kontributor MLI dapat mengikuti pelatihan menulis MLI VIII. Selain mendapat manfaat-manfaat yang saya sebutkan di atas, Anda akan mendapat bonus tambahan. Ya, Anda akan terhibur dan mendapat imun berlipat saat mengikuti materi dari Mas Eko. Karena gaya penyampaian beliau yang mirip speak up comedy.
Wringinagung, 10 Januari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sukses selalu, Pak. Salam literasi
Aamiin,, Terima kasih Bapak... Sukses juga untuk Bapak dan keluarga.. Aamiin
Terima kasih atas informasinya, Pak.
Inggih sami-sami Bapak
Mantappp Pak tulisan dan promonya, jadi ingin ikut lagi Utk tabungan ke 4b
Itung-itung balas budi bu, maklum pelatihan MLI kemarin ikutan karena menang kuis yang diadakan Pak CEO.. Hiks... Monggo bu.. Dimulai saja menabung nya.. He. He
Mantap surantap tulisannya pak. Sehat n sukses selalu. Barokallah.
Aamiin Yaa Robb... Terima kasih bu... Sehat dan sukses selalu buat jenengan dan keluarga.. Aamiin
Keren ulasanny pak. SALIT
Terima kasih Bu....
Keren selalu pak. Lanjutkan
Siap bu
Mantap pa. Salam literasi. Sukses dan sehat selalu
Terima kasih bu... Sukses dan sehat selalu buat Ibu