Vaksin Palsu
Embun pagi menyeruak membasahi dedaunan. Sekawanan burung pipit bernyanyi riang menyapa. Siang ini Antok dijadwalkan menerima vaksin di Puskesmas Balungrejo. Padahal, ia memiliki trauma mendalam dengan jarum suntik. Antok menyiapkan mental untuk kelancaran proses vaksinasi. Ia menonton video di youtube.
Saat asyik menonton youtube, Antok dikejutkan dengan suara ketukan pintu. Ia terkejut, saat membuka pintu seorang leleki dan wanita paruh baya mengenakan pakaian dokter dan suster. Mereka berdua mengaku dari puskesmas dan akan melakukan vaksinasi terhadap Antok.
Tepat pukul 10.00 WIB proses vaksinasi selesai. Walau dengan terkencing-kencing Antok berhasil menaklukkan rasa takutnya. Ia berniat melepas lelah di warung sebelah rumah. Namun, Saat menyeruput kopi Antok dibuat kaget. Beberapa orang menanyakan keberadaan pasien RSJ yang lari. "Mereka berpakaian layaknya dokter dan membawa peralatan suntik," kata petugas RSJ membuat Antok melongo.
Ngampelrejo, 16 Maret 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar