Di sekolah bu Tina baru saja selesai mengisi absen pulang dengan finger tepat pukul tiga sore itu. Hari itu ia mengajar PTMT di sekolah dan PJJ bagi siswa yang dirumah. Rencananya sebelum pulang ia sudah mengganti baju seragamnya dengan kaos olahraga untuk berolahraga sebentar. Biasanya ia akan langsung melanjutkan aktivitasnya dengan bermain badminton. Alat seperti raket dan shuttle kok sudah disiapkannya. Ia bermain dengan suami dan anaknya secara bergantian. Sore itu mereka sudah datang kesekolah untuk menjemputnya pulang.

Warna langit tampak mulai gelap. Saat ingin bermain, tiba-tiba sang suami mengajaknya pulang meski hujan belum turun. Ia meminta sang suami untuk bermain sebentar saja. Ia merasa sudah siap untuk bermain. Namun sang suami menyarankan untuk pulang saja. Tampak sebagian langit sudah mulai dikelilingi awan hitam. Akhirnya niat untuk berolahraga sebentar tertunda. Ibu Tina memang seorang istri yang patuh pada sang suami.

Ia yakin apa yang disarankannya itu adalah yang baik bagi mereka. “ Ayolah, ma, kita pulang saja, perasaanku hujan akan cepat turun sebentar lagi,” ajak suami bu Tina. Mereka segera memutuskan untuk pulang ke rumah. Selama di jalan memang hujan belum turun, meski langit sudah mulai gelap semuanya. Sesekali ada bunyi petir atau geluduk yang seolah-olah memanggi hujan untuk segera turun. Beruntung saat sampai di rumah, hujan belum turun juga. Tak lama rintik hujan mulai turun. Ibu Tina bersyukur ia tidak kena hujan. Tepat waktunya sampai rumah ia tiba dengan aman. Lalu barulah hujan turun semakin lebat yang disertai tiupan angin yang kencang. Ia bersyukur terhindar dari keadaan itu selama di jalan tadi.

Sumber : https://www.cnnindonesia.com/nasional/20211024093657-20-711513/peringatan-bmkg-hujan-lebat-landa-banyak-provinsi-hari-ini

Tantangan menulis hari ke 315, Sabtu, 13 -11-2021