Liturgi Anakku
Liturgi Anakku
Ibu Risma sedang membantu anaknya, si Domu , untuk belajar menghafal liturgi acara natal nanti. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Batak. Domu begitu susah untuk menghafalnya. Ia juga diminta untuk membuat video rekaman liturginya dengan baju putih hitam dan sepatu hitam. Video rekaman itu terakhir harus dikirim dalam minggu ini kepada panitia. Sebenarnya liturginya sudah lama diterimanya. Namun ia suka menunda-nunda waktu berlatih untuk menghafalnya. Saat liturginya ingin dibuat ke video dan batas waktu penyerahan makin dekat, ia mulai serius belajar kata-kata dan maknanya, serta melatih intonasi dan ucapannya Selain itu ia juga harus memperhatikan pemampilannya dalam sikap berdiri untuk mengucapkannya.
Kebetulan Sabtu lalu Domu dan keluarganya berkunjung ke rumah sepupunya, Elo, dan Eno, adiknya Elo. Pada saat itu mereka sedang belajar liturgi. Mereka juga berencana untuk membuat video rekamannya. Saat melihat mereka berlatih dan mempersiapkannya, Domu bertambah semangat. Mereka bersemangat belajar dan pandai mengucapkan di depan kamera. Lalu ia meminta tantenya, untuk melatih dan membuat videonya. Mulailah mereka berlatih dan belajar menghafal tulisannya dengan berkali-kali. Setelah itu mereka siap menggunakan kostum yang diminta panitia yang berwarna hitam putih dan berdasi kupu-kupu.
Saat itu Domu tidak membawa baju untuk liturgi. Jadi ia mencoba meminjam atau memakai baju sepupunya. Beruntung baju itu bisa pas juga ditubuhnya. Akhirnya satu persatu mereka direkam di video dengan membaca liturgi masing-masing dalam sikap berdiri. Segera setelah selesai rekaman, link rekaman dikirim ke panitia. Ibu Risma senang sekali melihat anaknya bersemangat dan bisa menyelesaikan tugas rekaman videonya yang dibantu oleh tantenya saat itu. Saat acara natal mereka nanti, ia ingin memberikan hadiah yang terbaik untuk si Domu, anak yang dikasihinya itu.
Sumber : https://id.aliexpress.com/item/2050452745.html
Tantangan menulis hari ke 326, Rabu 24-11-2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar