Apa saja reaksi atau respon saat seorang mengalami mutasi dari pekerjaannya? Bagaimana seharusnya respon yang benar saat seorang mengalami mutasi dalam pekerjaannya? Apa saja yang harus disiapkan seorang yang melakukan mutasi? Tiga pertanyaan ini menjadi panduan bagi seseorang untuk siap menghadapi mutasi dari suatu pekerjaan. Sebagian orang ada yang tidak mau dimutasikan dalam pekerjaannya. Ia merasa sudah menemukan zona nyamannya selama ini. Ia tidak mau terganggu dan kuatir dengan tempat yang baru.

Mutasi adalah hal biasa terjadi dalam suatu pekerjaan apalagi bagi ASN. Ada berbagai alasan di dalamnya. Ada yang beralasan karena naik jabatan atau karir. Ada juga yang mutasi karena pindah tempat saja. Alasan lain mutasi dengan berpindah tempat ada yang untuk penyegaran. Ini baru alasan yang menarik. Mendapat suasana baru, bertemu orang-orang baru di tempat pekerjaan baru sebenarnya merupakan hal yang menarik. Namun tidak untuk sebagian orang lainnya.

Apa saja hal menarik yang didapat, jika alasan mutasi sebagai cara untuk penyegaran? Pertama, mutasi dapat menambah pengalaman baru. Kedua, mutasi menambah teman dan ikatan silaturahmi yang lebih luas. Banyak hal yang baik yang dapat kita pelajari yang diperoleh di tempat yang baru, yang bisa saja tidak akan pernah ditemukan pada tempat yang lama. Ketiga, mutasi dapat membuktikan dengan mudah prestasi pekerjaan kita ditempat yang baru. Maksudnya adalah kita akan lebih berprestasi di tempat yang baru Pengalaman dalam mengerjakan pekerjaan yang baik di tempat yang lama dapat dengan mudah diterapkan dan dikembangkan di tempat yang baru. Manfaat mutasi bagi guru adalah dapat membagi ilmu yang ada padanya di tempat yang baru. Berbagi ilmu ini akan membantu pemerataan pendidikan.

Sumber : https://jagad.id/pengertian-mutasi-pekerjaan/

Tantangan menulis hari ke 250, Kamis 9-9-2021